Selasa 30 Oct 2012 17:26 WIB

Lorenzo Harapkan Makin Banyak Pembalap Indonesia di Moto GP

Rep: Citra Listya Rini/ Red: Dewi Mardiani
Jorge Lorenzo
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Jorge Lorenzo

REPUBLIKA.CO.ID, SENTUL -- Pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo, membeberkan tips membalap yang benar dan aman tersebut khususnya kepada 20 Yamaha Riding Academy (YRA) di Sirkuit Gokart Sentul dan Cibinong Dirt Track, Jawa Barat, Selasa (30/10). Dalam acara Meet and Greet di Sentul itu, dia berharap semakin banyak bibit muda pembalap yang bakal tampil di ajang internasional.

Dalam lawatan keenam kalinya ke Indonesia, Lorenzo tetap mendapat sambutan hangat dari para pendukung setianya. Rider asal Spanyol ini pun mengaku senang diterima hangat di Indonesia. Meski sudah sering datang, kata Lorenzo, fans tetap antusias menyambut kedatangannya.

Sambutan hangat para pendukung setia di Tanah Air yang diterima Lorenzo dibalas rider berusia 25 tahun ini dengan sikap ramahnya. Bahkan, ia juga tidak segan membocorkan tips untuk membalap yang baik dan benar di lintasan.

Adapun materi yang diajarkan kepada 20 pebalap YRA meliputi pengenalan karakteristik sirkuit permanen dan materi dasar motocross. Juara dunia dua kali ini juga meramaikan acara Fun Riding Yamaha di tempat yang sama ditemani pembalap Indonesia yang pernah berkiprah di kelas 250 cc Moto GP, Doni Tata Pradipta.

Lorenzo terlihat menikmati balapan yang terbagi dalam empat sesi tersebut. Bahkan, ia sampai ketagihan 'ngacir' di lintasan meski bendera finis sudah dikibarkan.

Melihat animo pembalap muda di Tanah Air, Lorenzo berharap semakin banyak bibit muda yang bisa tampil di ajang balapan internasional. Jadi, kata dia, bisa mengikuti jejak kesuksesan yang sebelumnya pernah ditorehkan Doni Tata.

"Saya lihat para pembalap muda di Indonesia ambisinya cukup besar untuk meraih sukses. Di masa depan mudah-mudahan semakin banyak pembalap (Indonesia) yang berkiprah di Moto GP. Dengan catatan membalap mereka lebih cepat lagi," papar Lorenzo.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement