SPORTKU.COM - Kata touring atau perjalanan jauh dengan menggunakan motor sepertinya lekat dengan para bikers. Kurang afdol jika bikers belum melakukan aktifitas ini.
Touring bisa dibilang hukumnya wajib bagi sebagian biker. Kalimat "bukan biker namanya kalo belum turing jarak jauh" kerap terdengar di komunitas sepeda motor di tanah air ini.
Persiapan yang matang mutlak diperhatikan dalam touring. Salah satunya adalah mengenal tempat yang akan dijadikan tujuan touring.
Touring ke daerah yang belum dikenal atau sudah mulai lupa rute-rute yang di daerah tersebut, akan memakan waktu lebih panjang untuk melintasinya. Memang, bisa saja mengikuti petunjuk jalan yang terpampang, namun tidak semua daerah menyediakan papan penunjuk jalan yang lengkap dan mudah dibaca.
Jika sudah begitu, 'nyasar' atau salah arah menjadi hal yang sering dialami. Akibatnya, waktu perjalanan menjadi lebih lama.
Ada satu alat bantu yang dapat mencegah terjadinya hal ini yaitu GPS alias Global Positioning System. Peranti yang satu ini lebih efisien dalam mengatur dan menentukan arah perjalanan ketimbang peta manual. Akurasi yang diberikan GPS cukup detail, bahkan bisa mencapai hitunganan milimeter.
GPS mampu memberikan informasi tentang letak suatu tempat di mana pun tempat itu berada. Dengan ukurannya yang tidak terlalu besar, bikers dapat dengan mudah meletakkan GPS di sepeda motornya.
Nah, untuk para bikers yang akan melalakukan touring, tidak ada salahnya mengaplikasikan alat ini selama perjalanan. GPS ini dijamin akan mencegah 'kebutaan' para bikers saat .
"GPS alat paling penting bagi bikers. Karena kalau ketinggalan rombongan nggak bakal kehilangan jejak. Alat ini mampu mencegah kebutaan para bikers," ungkap Maznah Zolkifli, ladies bikers asal Malaysia yang juga Presiden Women On Wheels (WOW) Asia.