REPUBLIKA.CO.ID, Sepeda saat ini sudah menjadi kebutuhan alat transportasi sehat bagi beberapa orang. Sepeda pun saat ini tampil dengan desain yang bermacam-macam ada sepeda lipat, ada sepeda gunung, sepeda fixie, sepeda ontel dan lainnya.
Semakin majunya teknologi, sekarang ada sepeda yang dibalut dengan teknologi untuk performanya. Seperti Robert Egger, direktur kreatif dari pembuat sepeda khusus, yang ingin membuat sepeda lebih cepat berjalan, dengan cara mengabaikan beberapa aturan desain body dari Union Cycliste Internationale (UCI).
Dilansir dari laman CNN, Egger diperbolehkan membuat disain sepeda diluar aturan dengan syarat sepeda di desain bukan untuk sepeda balap. Egger membuat sepeda oranye dan putih yang 'anti mainstream'. Bukan hanya sekedar gaya, sepeda ini juga unik dengan berbagai balutan teknologi. Karena bukan sepeda biasa, sepeda ini diberi nama FUCI.
Roda belakang lebih besar dari roda depan. Roda besar FUCI ini berfungsi untuk menyimpan energi dan memungkinkan sepeda untuk mempertahankan kecepatan. Roda besar membutuhkan lebih banyak usaha untuk mendapatkan gerakan saat berhenti.
Jika Anda berada di jalan umum, lampu depan dan lampu rem berfungsi sebagai tanda pengguna jalan lainnya dan sebagai keamanan. Lampu rem terletak di dalam jok. Lampu ini terlihat dari belakang melalui lubang-lubang kecil di bagian belakang jok. Lampu rem dan komponen yang mengandung listrik lainnya ditenagai oleh baterai lithium.
Sepeda ini juga dilengkapi dengan smartphone sync. Smartphone bertindak sebagai sistem navigasi sepeda yang juga bisa mengendalikan lampu sepeda dan lampu rem. Ponsel juga bisa memonitor ban untuk tekanan yang tepat. Pengendara menggunakan aplikasi untuk program sepeda rute dan dapat menggunakan data real-time untuk menyesuaikannya dengan untuk menghindari kemacetan.
Sepeda ini juga dilengkapi dengan kompartemen kecil bagasi yang berguna untuk menaruh barang-barang Anda. Fitur lain yang keren yaitu pintu bagasi secara magnetis terkunci.
baca juga: Mercedes-Benz Indonesia Keluarkan MPV Teranyar, Berapa Harganya?