REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asuransi Astra ingin menjadi perusahaan paling digital dalam industri asuransi untuk memenangkan persaingan.
"Jadi kami benar-benar sudah menyepakati bahwa Asuransi Astra harus yang paling digital di industri asuransi," kata CEO Astra Motor Santosa dalam rangkaian perayaan ulang tahun ke-60 perusahaan ini di Yogyakarta, akhir pekan kemarin.
Ia mengatakan, Astra Asuransi telah menyiapkan sumber daya manusia yang mumpuni untuk mewujudkan impian itu dengan merekrut anak-anak muda kreatif guna mengembangkan aplikasi mobile dan situs website.
"Rasanya tidak ada perusahaan asuransi lain yang in house untuk tim desain dan tim digital, di luar yang IT ya," ujar Santosa.
Ia menjelaskan bahwa hal ini sejalan dengan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2016 untuk tahun buku 2015, yang salah satunya mengukuhkan strategi tahun ini sebagai tahun Going Mobile.
Sebagai langkah awal, Asuransi Astra telah meluncurkan kembali situs website asuransiastra.com dengan tampilan lebih sederhana dan elegan.
Santosa memaparkan, revolusi digital ini telah dipersiapkan sejak beberapa tahun lalu sebelum meluncurkan aplikasi seperti Garda Mobile Otocare, Garda Mobile HRakses, Garda Mobile Otosales, Garda Mobile Otosurvey dan gomitra.com.