REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Ribuan warga menyambut kedatangan jenazah pembalap Indonesia Afridza Munandar di Kota Tasikmalaya, Senin (4/11). Lelaki berusia 20 tahun yang meninggal setelah mengalami kecelakaan dalam ajang Asia Talent Cup 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, itu dianggap layaknya pahlawan bagi warga Tasikmalaya.
Sejak memasuki gerbang Kota Tasikmalaya di Kecamatan Indihiang, iring-iringan klub motor dan kepolisian yang berjumlah ribuan, mengawal perjalanan jenazah Afridza hingga ke rumah duka. Sekira pukul 21.30 WIB, jenazah baru sampai di rumah duka, Perumahan Tamansari Indah, Kelurahan Karsamenak, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya.
Ambulans yang membawa Afridza mengantarkan jenazah hingga ke depan gerbang rumahnya. Sebuah banner bertuliskan "Welcome home, Champ!!" menjadi tanda bahwa pembalap kebanggaan keluarganya itu telah pulang untuk selamanya.
Tangis haru keluarga dan kerabat pecah ketika jenazah putra kebanggaan mereka tiba di rumah duka. Ribuan pelayat yang telah memadati rumah duka pun mengiringi jenazah dengan doa dan tahlil.