Rabu 29 Aug 2012 07:02 WIB

Obama Siapkan Beleid Hemat Energi untuk Mobil Baru dan Truk

Pemogokan truk
Pemogokan truk

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pemerintahan Obama mengeluarkan peraturan penghematan bahan bakar pada Selasa, yang mewajibkan mobil baru dan truk pada 2025 mencapai rata-rata hampir dua kali lipat jarak tempuh bahan bakar model kendaraan 2012.

Presiden Barack Obama mengatakan, standar penghematan bahan bakar baru "mencerminkan langkah tunggal paling penting yang pernah kami ambil untuk mengurangi ketergantungan pada minyak asing," lapor AFP.

Peraturan yang diterapkan akan meningkatkan penghematan bahan bakar menjadi rata-rata 54,5 mil per galon (23,2 kilometer per liter, atau 4,32l/100 km) untuk mobil dan truk ringan pada model tahun 2025. Pada 2011, standar yang berlaku adalah rata-rata 27,3 mil per galon.

"Standar baru hampir akan menggandakan efisiensi bahan bakar dari kendaraan tersebut dibandingkan dengan kendaraan baru saat ini di jalan-jalan kita," kata Komite Nasional Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya (NHTSA).

Dikombinasikan dengan standar sebelumnya yang ditetapkan oleh pemerintahan Obama, langkah tersebut akan menghemat konsumen lebih dari 1,7 triliun dolar AS pada biaya bensin dan mengurangi konsumsi minyak AS sebesar 12 miliar barel, pemerintah mengatakan.

Diusulkan oleh Obama pada Juli 2011, peraturan final untuk standar Corporate Average Fuel Economy (CAFE) 2025 dikembangkan oleh NHTSA dan Badan Perlindungan Lingkungan (EPA).

Proses ini melibatkan konsultasi yang mencakup produsen mobil, Serikat Pekerja Otomotif (United Auto Workers/UAW), negara bagian, kelompok konsumen serta pakar lingkungan dan energi.

Tahun lalu, 13 besar produsen mobil -- yang secara gabungan menyumbang lebih dari 90 persen dari semua kendaraan yang dijual di Amerika Serikat -- mengumumkan dukungan mereka untuk standar baru.

"Ini kesepakatan bersejarah yang dibangun di atas kemajuan yang kita sudah dibuat untuk menghemat uang keluarga di pompa (SPBU) dan mengurangi konsumsi minyak kita," kata Obama.

Para pejabat mengatakan standar adalah komponen kunci dari kebijakan energi pemerintah, dan akan membawa negara itu selama setengah jalan ke tujuan Obama mengurangi impor minyak sepertiga pada 2025.

Program ini dibangun pada inisiatif yang diresmikan Mei 2009 yang ditujukan untuk meningkatkan jarak tempuh gas maupun mengurangi polusi gas rumah kaca untuk mobil dan truk baru -- kebijakan pertama di tingkat nasional.

Standar efisiensi baru akan mendorong produsen mobil untuk mengembangkan teknologi mesin baru dan memberikan insentif bagi kendaraan dengan energi alternatif, seperti kendaraan listrik dan plug-in hibrida.

Standar CAFE gabungan akan mengurangi emisi gas rumah kaca dari mobil dan truk ringan dalam paruh 2025, pemerintah mengatakan.

Selama program berlangsung, emisi akan berkurang enam miliar metrik ton, lebih dari jumlah total karbon dioksida yang dipancarkan oleh Amerika Serikat pada 2010.

Serikat Pekerja Otomotif mengatakan, aturan baru adalah win-win bagi konsumen dan industri otomotif.

"Standar-standar baru ini akan membantu mendorong industri otomotif maju dengan memberikan keluarga Amerika bantuan jangka panjang dari harga BBM yang stabil," Bob King, Ketua UAW, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

"Menurunkan total biaya berkendara akan membuat mobil lebih terjangkau dan memperluas pasar untuk kendaraan baru," kata King.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement