REPUBLIKA.CO.ID BOGOR -- Tingginya angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya lebih banyak diakibatkan karena minimnya pemahaman peraturan lalu lintas dikalangan pengguna jalan.
Menurut data Kepolisian sepanjang semester awal 2018 tercatat 51.989 kecelakaan dengan jumlah korban meninggal dunia mencapai 12.674 jiwa. Triwulan terakhir (Juli-September 2018).
Korlantas (Korps Lalu Lintas) POLRI menyebutkan sepeda motor menempati peringkat teratas dalam kecelakaan, mencapai 34.947 kejadian, dan mobil 7.342 insiden.
Dalam waktu triwulan terakhir, remaja dan dewasa dengan rentang usia 15-25 tahun paling rentan mengalami insiden. Begitu pula dengan usia produktif 20-60 tahun angkanya mencapai 3.388 orang kehilangan nyawa.