REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konsekuensi membeli mobil adalah merawatnya secara berkala. Perawatan berkala ditujukan agar mobil tetap terus memiliki performa yang baik.
Tak jarang perawatan mobil juga dapat menguras kantong karena peralatan yang mahal. Terlebih jika mobil yang dimiliki adalah mobil impor seperti Porsche yang dibeli langsung dari produsennya di luar negeri, dan tidak diproduksi massal.
Porsche Indonesia Trainer, Rico Boen mengatakan, manufaktur Porsche mengeluarkan Porsche Equipment yang merupakan alat-alat perawatan mobil yang lengkap dan bisa dikoleksi. Porsche Equipment dikemas dalam sebuah koper.
Konsumen yang membeli koper berisi peralatan itu bisa merawat mobil secara mandiri. Saat koper berisi peralatan itu dibeli, konsumen juga diedukasi mengenai cara-cara pemakaian masing-masing peralatan.
"Di dalam koper itu juga ada petunjuk manual yang juga bisa dijadikan panduan dalam menggunakannya. Bahkan di beberapa item, ada petunjuk penggunaannya juga di channel Porsche sendiri di Youtube," jelas Rico.
Di channel Youtube resmi Porsche sendiri juga banyak diunggah mengenai bagaimana menggunakan peralatan resmi. Konsumen diminta untuk mempelajari cara perawatan mobil itu sendiri melalui media itu.
Rico menyarankan, untuk perawatan secara mandiri, jangan pernah menambahkan atau memasang produk atau peralatan bukan resmi dari merek itu sendiri. Penambahan itu termasuk penambahan zat-zat atau bahan-bahan dari luar, yang tidak keluar dari manufakturnya.
"Khawatir bahannya nanti tidak cocok dengan mobil kita. Nanti jadi bekas. Umur kulitnya jadi berkurang. Sehingga menurunkan performa dari mobilnya itu sendiri," jelas Rico.