REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengatakan, akan menerapkan pelafalan lagu Indonesia Raya tiga stanza dengan tiga bait pada setiap upacara bendera di sekolah.
"Kami harapkan tahun ini upacara bendera di sekolah-sekolah khususnya mengucapkan lagu Indonesia Raya 3 stanza untuk siswa mulai memahami mengenali ternyata lagu Indonesia Raya itu ada 3 bait," kata Muhadjir di Galeri Nasional, Jakarta, Senin (31/7).
Menurut Muhadjir, bait dari lagu Indonesia Raya memiliki makna yang berkaitan dan utuh. Peluncuran pengenalan lagu Indonesia Raya tiga stanza akan menjadi salah satu rangkaian perayaan HUT KE-72 Kemerdekaan, jelas Menteri.
Mendikbud menjelaskan kementerian akan meluncurkan lagu Indonesia Raya 3 stanza itu dengan rekaman pertama yang telah dilakukan di pusat rekaman nasional Lokananta di Solo.
"Untuk sekarang ini 100 persen mulai dari aransemen, penyanyi, musikusnya, semua dilakukan oleh putra putri Indonesia," ujarnya.
Program dari Direktur Jenderal Kebudayaan, Kemendibud akan memproduksi master CD lagu-lagu nasional dengan dimulai dari lagu Indonesia Raya tiga stanza atau bait yang akan dikirim ke sejumlah instansi termasuk ke sekolah-sekolah sebagai panduan.
Nantinya setiap hari siswa siswi juga akan menyanyikan lagu itu di dalam kelas yang dipimpin secara bergantian oleh siswa. Selain itu dalam menyemarakkan perayaan kemerdekaan RI Ke-72, Kemendikbud akan menggratiskan kunjungan ke museum dan pusat kebudayaan di seluruh Indonesia.
"Kita punya cagar budaya, kita ada museum kepurbakalaan dan juga ada sanggar-sanggar budaya di seluruh Indonesia akan kita gratiskan untuk para pengunjung," kata Muhadjir.
Menteri mengatakan pihaknya akan membagikan buku cerita rakyat sebanyak 170 judul yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
Buku yang bercerita mengenai khasanah budaya bangsa dan cerita rakyat daerah serta bertujuan untuk membangun bhinneka tunggal ika itu akan dikirim ke sejumlah sekolah melalui kerja sama dengan PT Pos Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika