Pemain Asing Dominasi Papan Topskorer Paruh Musim Liga 1

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain asing mendominasi papan pencetak gol terbanyak atau topskor paruh musim Liga 1. Penyerang Madura United Peter Osaze Odemwingie sebagai pemain tersubur. Disusul Sylvano Dominique Comvalius (Bali United) dan Alberto Goncalves da Costa (Sriwijaya).

Madura United berhasil menjadi juara sementara Liga 1 2017 setelah merajai puncak klasemen paruh musim ini. Kesebelasan berjuluk Sapeh Kerrap tersebut juga mengantarkan penyerangnya di puncak topskor.

Odemwingie melesakkan jumlah gol terbanyak sampai tutup pekan ke-17 kompetisi sepak bola nasional. Menengok laman resmi Liga 1, Odemwingie, menutup paruh pertama kompetisi nasional dengan catatan sebanyak 13 gol dan empat kali umpan yang berbuah gol atau assist.

Catatan tersebut didapat dari 16 kali aksinya turun lapangan sepanjang putaran pertama Liga 1. Gol perdana mantan pemain Stoke City tersebut saat laga pertama Madura ketika menjamu Bali United.

Laga di stadion Gelora Ratu Pamelingan, pada Ahad (16/4) ketika itu berakhir dengan skor 2-0. Gol pertama pemain bintang asal Nigeria itu terjadi pada menit ke-73 lewat sepakan penalti.

Gol terbanyak milik pemain 35 tahun tersebut, yaitu saat menjamu Semen Padang FC pada pekan ke-11. Laga di stadion Gelora Bangkalan, pada Senin (12/6), itu berakhir dengan skor 6-0.

Odemwingie menyumbangkan tiga gol dalam laga tersebut. Itu sekaligus hattrick pertamanya di Liga 1. Catatan gol terakhirnya saat menyelamatkan Madura di laga kandang menjamu Persiba Balikpapan pada pekan ke-16 dengan kemenangan 1-0.

Catatan gol Odemwingie sebetulnya sama dengan milik striker Bali United, yaitu Sylvano Dominique Comvalius. Pemain asal Belanda tersebut, juga punya koleksi sebanyak 13 gol. Namun, pemain 29 tahun itu kalah dalam jumlah umpan yang berbuah gol, yang tercatat hanya satu kali.

Rivalitas antara Odemwingie dan Comvalius, juga menggambarkan persaingan antara Madura dan Bali dalam perebutan posisi teratas Liga 1. Menutup putaran pertama Liga 1, kedua kesebelasan juga punya nilai klasemen serupa, yakni 32 angka. Tetapi, Madura berhasil memuncaki klasemen lantaran pernah mengalahkan Bali, di pekan pertama. Kekalahan tersebut memaksa Bali bersabar di peringkat ke-2.

Pencetak gol terbanyak ketiga tercatat atas nama striker Sriwijaya, Alberto Goncalves da Costa. Pemain asal Brasil tersebut tercatat punya 10 gol sampai tutup paruh musim pertama musim ini. Pemain 36 tahun tersebut juga tercatat mempunyai tiga assist, sampai pekan ke-17 Liga 1.

Adanya nama Goncalves sebagai salah satu dari tiga pemain tersubur di Liga 1 saat ini berbanding terbalik dengan reputasi klubnya di putaran pertama kali ini. Menengok papan klasemen, Sriwjaya sampai putaran ke-17 berada di peringkat bawah dengan menempati posisi ke-15 yang baru punya 20 angka.

Dari klasemen topskor, sepuluh pemain teratas dengan jumlah gol terbanyak saat ini didominasi para pemain impor. Satu-satunya pemain Indonesia yang berada di 10 pemain dengan jumlah gol terbanyak, yakni penyerang Pusamania Borneo (PB) FC Lerby Eliandry.

Pemain 25 tahun tersebut di peringkat ke-5 dengan jumlah gol sebanyak sembilan gol dan tiga assist. Seperti Goncalves, Lerby juga punya reputasi berbeda dibandingkan klubnya. PBFC di paruh pertama Liga 1 kini berada di peringkat ke-11, dengan nilai 24 angka.