REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film Wiro Sableng direncanakanakan rilis tahun 2018. Proses pengambilan gambar akan dimulai pada 21 Agustus hingga akhir tahun.
Produser Wiro Sableng Sheila Timothy menyatakan jika proses pengambilan gambar akan berakhir hingga bulan November. Setelah itu baru masuk pasca-produksi hingga akhir tahun 2017.
"Ini akan menjadi film fantasi, action, komedi, dengan cara yang sangat luar biasa dan belum pernah ada di Indonesia," kata Sheila.
Untuk latar waktu, Sheila menerangkan, jika timnya akan lebih mengangkat penggambaran akhir abad 15 hingga abad 16. Penentuan itu dilakukan untuk mendapatkan fokus yang tepat sebab dalam buku cerita latar waktu yang digunakan berlompatan.
Di samping itu, untuk memberikan kesan berbeda, tim produksi pun akan tetap merujuk pada buku. Namun, Sheila tidak menampik jika nantinya ada beberapa penyesuaian, meskipun untuk seputar karakter, aksi, dan jurus akan tetap sama dengan yang ada dalam buku cerita aslinya.