REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Tidak mudah bagi Neymar mengambil keputusan hengkang dari Barcelona ke Paris Saint-Germain (PSG) pada musim panas tahun ini. Namun, pada akhirnya, suara hatilah yang membawa dia berlabuh di Paris.

"Orang pertama yang saya beri tahu tentang keputusan ini adalah pelatih Barcelona, karena saya menghormati klub dan para suporternya," ucap Neymar seperti dilansir laman resmi klub, Ahad (6/8).

Sebelumnya, Neymar sempat beberapa kali bungkam saat ditanya mengenai masa depannya di Barca. Tetapi saat awal bulan Juli 2017, sebuah sinyal pun diberikan oleh Neymar, di mana jawabannya seakan benar-benar menandakan jika dirinya tidak akan berada di Barcelona lagi.

"Saya sangat antusias bisa berada di sini hari ini. Tak ada yang mudah dalam hidup ini, tapi Tuhan pasti punya sebuah rencana untuk saya. Hati saya mengatakan, Datanglah ke Paris," sambung pemain asal Brasil itu.

Berada di bawah tim besutan Unai Emery, Neymar kini telah mengenakan nomor kebanggaannya yakni 10 dari pemberian Javier Pastore. Neymar juga bukan satu-satunya pemain Brasil di Parc des Princes saat ini. Selain dia, ada pula Thiago Silva, Marquinhos, Lucas Moura dan Dani Alves.

"Saya sebelumnya sudah bicara dengan teman-teman Brasil di klub ini. Mereka semua senang dengan ide saya untuk bergabung di sini," jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika