Selasa 08 Aug 2017 21:59 WIB

Saudi Gelar Festival Kurma Terbesar di Dunia

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ilham Tirta
Kurma Arab Saudi. (ilustrasi).
Kurma Arab Saudi. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Festival kurma terbesar di dunia sedang digelar di Qassim, Buraidah, Arab Saudi. Festival tahunan ini menyedot perhatian banyak pihak, mulai dari wisatawan lokal, internasional, pegiat pertanian kurma hingga kalangan pejabat.

Dilansir Arab News, festival ini bukan cuma pasar kurma terbesar yang digelar tahunan. Melainkan sebuah ajang akbar dan berpengaruh bagi para petani dan generasi muda yang menggantungkan kehidupannya pada pertanian kurma.

Festival Kurma Buraidah 2017 itu sudah diresmikan sejak Sabtu (5/8), pekan lalu, oleh pemerintahan Qassim. Festival digelar di tempat-tempat berbeda setiap tahunnya.

Arab Saudi adalah negara dengan perkebunan kurma terbesar di dunia. Jumlah pohonnya terbanyak dibanding negara Arab lain. Arab Saudi tercatat memasok sekitar 25 persen produksi kurma di dunia.

Qassim adalah wilayah produksi kurma terbesar di Saudi. Jumlah pohonnya mencapai tujuh juta, terbanyak dari seluruh wilayah.

Kepala eksekutif pelaksana festival, Khalid Al-Niqaidan mengatakan, festival tahun ini menyediakan layanan terintegrasi untuk mendukung para petani, pedagang, dan konsumen. "Ini menjadi salah satu festival ekonomi terbesar di dunia," kata dia.

Al-Niqaidan menambahkan, festival tersebut bukan acara dagang asal. Ada tim pengendali kualitas yang ditugaskan untuk memastikan kurma dalam kondisi baik, bebas pestisida, bebas penipuan, dan mengikuti aturan yang berlaku.

Kantor panduan juga didirikan untuk para konsumen yang mencari kurma dengan beragam tipe. Tenda-tenda penjualan digelar terpisah sehingga memudahkan pencarian dan transaksi jual beli.

Tahun ini, penyelenggara memperkenalkan program baru untuk menarik partisipasi lebih banyak kalangan. Seperti keluarga, anak-anak, dan remaja. Program tersedia dalam bentuk aktivitas terkait dengan kurma, sosial, dan budaya.

Ada sesi rekreasi dan edukasi yang dihadirkan bagi para pengunjung. Program peningkatan kepedulian pada pertanian kurma juga diadakan agar mereka tertarik memasuki sektor ini.

Kementerian Perairan, Lingkungan dan Pertanian menyampaikan, kurma memiliki pasar yang menjanjikan. Perlu ada upaya berkelanjutan seperti mempersiapkan alokasi lahan, membantu penyediaan perlengkapan bertani kurma, hingga menyediakan akses pinjaman jangka panjang bagi para petani melalui Saudi Arabian Agricultural Bank.

Festival kurma juga jadi salah satu ajang penting untuk meningkatkan pamor sektor tersebut. Baik dari sisi peningkatan produksi hingga menambah nilai tambahnya. Misal kurma menjadi sirup, pasta atau dikemas menarik jadi hadiah cantik di segala acara.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement