REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana memperbanyak kawasan parkir yang terintegrasi dengan angkutan umum atau yang lebih sering disebut dengan park and ride. "Kawasan park and ride akan kami perbanyak terus, sehingga dapat memfasilitasi warga yang ingin menggunakan angkutan umum," kata Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Saefullah di Jakarta, Kamis (10/8).
Menurut Saefullah, saat ini kawasan park and ride sudah tersedia di tujuh lokasi yaitu Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres, Terminal Pulogebang, Terminal Ragunan, Terminal Pinang Ranti, PGC dan di kawasan Jalan MH Thamrin. "Untuk tahun ini, kawasan park and ride rencananya akan dibangun di wilayah Kebon Kacang (Tanah Abang), wilayah ITC Cempaka Mas dan juga Roxi," ujar Saefullah.
Dengan banyaknya kawasan park and ride, dia mengharapkan akan semakin banyak pula warga yang menggunakan angkutan umum untuk beraktivitas sehari-hari. "Saat ini masih banyak warga yang belum mau menggunakan angkutan umum. Dengan adanya kawasan park and ride, diharapkan warga mau meninggalkan kendaraan pribadi dan beralih ke kendaraan umum," tutur Saefullah.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan imbauan untuk menggunakan kendaraan umum itu ditujukan bagi seluruh masyarakat, tidak terkecuali para pegawai negeri sipil (PNS) yang bekerja di lingkungan Pemprov DKI Jakarta. "PNS harus bisa jadi pelopor naik angkutan umum, harus berani memberikan contoh. Semakin banyak PNS yang naik angkutan umum, maka pemakaian kendaraan pribadi di Jakarta juga akan ikut berkurang," tegas Saefullah.