Kamis 10 Aug 2017 17:56 WIB

Bertabur Bintang, The Emoji Movie Banjir Kritikan

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Indira Rezkisari
The Emoji Movie.
Foto: Sony Animation Pictures via AP
The Emoji Movie.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- The Emoji Movie arahan sutradara Tony Leondis diharapkan sebagai film yang dapat memvisualkan personifikasi kehidupan emoji. Namun, sinema animasi bergenre komedi yang tayang di Indonesia mulai 11 Agustus 2017 itu justru banjir kritikan dari penonton global.

Tidak tanggung-tanggung, laman ulasan film Rotten Tomatoes per 10 Agustus 2017 hanya memberikan rating enam persen dari skala 100 persen. Total 82 ulasan yang ada mayoritas menyebut The Emoji Movie memiliki plot yang tidak kreatif dan membosankan.

"Pada titik terbaiknya, film ini terasa seperti versi tingkat dua Inside Out dari Pixar. Pada titik terburuknya, karya ini seperti tayangan yang hanya mencoba meraup keuntungan dengan memanfaatkan konsep sinis tingkat tinggi," tulis James Berardinelli dari ReelViews.

Pengulas lain menganggap The Emoji Movie layaknya iklan raksasa untuk aplikasi tertentu dan siasat industri film melakukan branding produk. Sebagian lain kecewa sudah menghabiskan uang dan duduk menyimak 86 menit cerita yang dipaksakan tanpa mendapat hal baru.

Kehadiran para bintang ternama yang mengisi suara karakter sepertinya tidak mampu memengaruhi kritikus untuk memberikan tanggapan positif. Sejumlah figur publik yang memerankan para tokoh itu termasuk TJ Miller, James Corden, Anna Faris, Maya Rudolph, Steven Wright, Rob Riggle, Jennifer Coolidge, Christina Aguilera, dan Sofia Vergara.

Kisah The Emoji Movie berpusat pada Gene, emoji 'meh' yang memiliki banyak ekspresi dan dianggap mengalami kondisi malfungsi. Ia bersama dua emoji lain yakni Hi-5 dan Jailbreak menempuh sebuah perjalanan untuk memperbarui programnya agar bisa menjadi emoji normal.

Bagaimanapun, subjektivitas dalam menilai sebuah karya bisa memengaruhi rating dan peringkatnya di laman daring. Untuk memastikan apakah film segala usia ini layak tonton atau tidak, penikmat film bisa menyaksikan sendiri di layar lebar favorit.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement