REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Sumatra Barat disebut masih 'aman' dari kekeringan yang melanda sejumlah daerah di Indonesia. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumatra Barat Pagar Negara mengaku belum mendapat laporan adanya kekeringan yang melanda Sumbar. Hal ini lantaran dua pekan belakangan curah hujan cukup tinggi terjadi di Sumbar.

"Sepertinya masih aman untuk bulan-bulan ini ya. Kami hanya mencatat ada kekeringan di awal tahun di Kabupaten Dharmasraya," ujar Pagar, Ahad (13/8). 

Meski terpantau aman, Pagar melanjutkan, BPDP selalu siap untuk mengatasi kekeringan bila benar ada laporan krisis air di daerah tertentu. Catatan BPBD, Kabupaten Dharmasraya merupakan daerah paling rawan kekeringan. 

Curah hujan nyaris selalu lebih rendah dibanding daerah lain di Sumbar, terlebih saat musim kemarau. "Bisanya Dharmasraya yang selalu terdampak," katanya. 

Badan Meterorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sumatra Barat memproyeksikan hujan masih akan mengguyur sebagian besar Sumatra Barat hingga Selasa (15/8) mendatang. Kondisi ini melanjutkan ten hujan lebat yang mengguyur Sumatra Barat dalam sepekan terakhir. Nyaris tidak ada hari tanpa turun hujan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika