Selasa 15 Aug 2017 09:33 WIB

Bayi Berkelamin Ganda Dirujuk ke RSUP M Djamil Padang

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Bilal Ramadhan
Ilustrasi Bayi baru lahir
Foto: Foto : MgRol_94
Ilustrasi Bayi baru lahir

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Bayi yang diduga memiliki kelamin ganda dirujuk ke RSUP M Djamil Padang. Bayi yang hingga kini belum diberi nama tersebut merupakan buah hati dari Rospita (23), istri dari Lhon Tambunan (28) warga Jorong Balai Timur, Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat.

Menurut pengakuan sang ibu, bayi yang lahir dengan berat 2,8 kilogram tersebut lahir pada Kamis (10/8) lalu pada pukul 23.00 WIB di RSUD Sungai Dareh. Hanya saja, karena dibutuhkan perawatan yang lebih intensif maka bayi dirujuk ke rumah sakit yang peralatan medisnya lebih lengkap.

Rospita mengaku, sebetulnya tak ada yang aneh selama masa kehamilan bayinya. Ia sempat memeriksakan kandungan dan jenis kelamin bayi dinyatakan perempuan. Bahkan, saat proses kelahiran secara normal berjalan lancar, jenis bayi kembali dinyatakan perempuan.

"Saat itu saya melahirkan dengan normal. Dokter bilang anak saya berjenis kelamin Perempuan," ujar Rospita, Senin (14/8).

Namun dua hari pascapersalinan, bayinya mengalami gejala penyakit kuning dan terus menangis. Dokter sempat mendiagnosis bahwa si bayi mengalami kekurangan air susu ibu (ASI). Namun setelah diperiksa, lanjutnya, tim dokter RSUD Sungai Dareh mendapati ada perubahan tak wajar pada kondisi sang bayi.

Bila awalnya berjenis kelamin perempuan, kini ada perubahan bentuk pada kelamin si bayi menjadi laki-laki. "Kita dirujuk ke RSUP M Djamil Padang, agar dapat dirawat lebih intensif. Kita berangkat ke sini kemarin malam," ujar Rospita.

Meski dirawat dalam tabung inkubator, bayi Rospita sendiri relatif stabil. Pihak keluarga kini menunggu tindakan medis yang akan dilakukan pihak rumah sakit. Pihak RSUP M Djamil belum bisa dikonfirmasi mengenai tindakan medis yang akan dilakukan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement