Kamis 17 Aug 2017 20:11 WIB

In Picture: Drama Kolosal Bandung Lautan Api

.

Rep: Edi Yusuf/ Red: Mohamad Amin Madani

Adegan pertempuran melawan tentara sekutu saat drama kolosal peristiwa Bandung Lautan Api persembahan Kodam III Siliwangi dalam rangkaian peringatan HUT ke-72 RI tingkat Provinsi Jabar, di Jl Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (17/8). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Adegan pertempuran melawan tentara sekutu saat drama kolosal peristiwa Bandung Lautan Api persembahan Kodam III Siliwangi dalam rangkaian peringatan HUT ke-72 RI tingkat Provinsi Jabar, di Jl Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (17/8). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Adegan perlawanan bangsa Indonesia melawan penjajah saat drama kolosal peristiwa Bandung Lautan Api persembahan Kodam III Siliwangi dalam rangkaian peringatan HUT ke-72 RI tingkat Provinsi Jabar, di Jl Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (17/8). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Kedatangan tentara Jepang saat drama kolosal peristiwa Bandung Lautan Api persembahan Kodam III Siliwangi dalam rangkaian peringatan HUT ke-72 RI tingkat Provinsi Jabar, di Jl Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (17/8). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Derama kolosal peristiwa Bandung Lautan Api pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-72 Republik Indonesia tingkat Provinsi Jabar, di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Kamis (17/8). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Ekspresi kegembiraan rakyat terlepas dari penjajahan saat drama kolosal peristiwa Bandung Lautan Api persembahan Kodam III Siliwangi dalam rangkaian peringatan HUT ke-72 RI tingkat Provinsi Jabar, di Jl Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (17/8). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Drama kolosal yang menggambarkan peristiwa Bandung Lautan Api persembahan Kodam III Siliwangi digelar dalam rangkaian peringatan HUT ke-72 RI tingkat Provinsi Jabar, di dkawasan Lapangan Gasibu, Jl Diponogoro, Kota Bandung, Kamis (17/8).

 
Dalam acara tersebut, sedikitnya 100 orang dari komunitas, unsur TNI dan pelajar ikut serta menampilkan berbagai peran. Dengan drama kolosal berlatar tahun 1945-1946. berdurasi 25 menit tersebut diharapkan masyarakat dapat merasakan situasi dan emosi dalam kejadian Bandung Lautan Api serta membangkitkan rasa kebangsaan cinta tanah air.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement