Selasa 22 Aug 2017 13:36 WIB

Pasangan Lansia Swiss Ditemukan Tewas Terbungkus Selimut

Police Line
Foto: [ist]
Police Line

REPUBLIKA.CO.ID, BERN -- Mayat pasangan lanjut usia berkebangsaan Swiss ditemukan dibuang di jalan kota pantai, Mombasa, Kenya, dengan luka parah pada Ahad. Menurut kepolisian, dan pengurus kediaman pasangan itu tengah dicari untuk diinterogasi.

Kepala kepolisian regional Larry Kiyeng mengidentifikasi mereka lewat nama dan mengatakan mereka telah terbang ke Kenya pada Sabtu, serta telah merencanakan untuk tinggal di kediaman pribadi di Nyali, sebuah kawasan mewah di Mombasa.

"Mereka diperkirakan tiba pada tengah malam tapi ada sesuatu yang terjadi pada mereka antara di bandara dan di rumah. Kami telah menemukan beberapa bukti dari mobil sedan yang diparkir di kediamannya," kata Kiyeng tanpa memberikan rincian.

Polisi tengah mencari pengurus kediaman, yang pergi untuk menjemput pasangan itu dari bandara dan sejak saat itu dikabarkan menghilang.

Menurut kepala polisi wilayah setempat Christopher Rotich, pasangan yang berusia antara 60 dan 70 tahun itu, ditemukan terbungkus selimut dekat sebuah kelab malam lokal di pinggiran Mombasa.

"Mereka terluka luka parah, salah satunya memiliki luka dalam di kepala dan tampaknya mereka dibunuh menggunakan benda tajam dan tumpul," ujar Rotich melalui telepon.

Hal yang sama terjadi pada 2014 silam, dimana turis Rusia dan Jerman dirampok dan dibunuh di Mombasa dalam dua insiden terpisah. Polisi kemudian menembak mati dua tersangka yang dikatakan berada di balik pembunuhan tersebut

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement