Rabu 23 Aug 2017 12:46 WIB

Orang Terkaya di Cina Batal Beli Real Estate Mewah London

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Nidia Zuraya
Wang Jianlin
Foto: REUTERS/Suzie Wong
Wang Jianlin

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Salah satu orang terkaya Cina meninggalkan rencana untuk membeli real estat London senilai 600 juta dolar AS. Sebab, kesepakatan yang dianggap agresif tersebut mendapat sorotan di negara asalnya.

Konglomerat Wang Jianlin dari Dalian Wanda Group mengatakan pada Selasa (22/8), pihaknya tidak akan menyelesaikan pembelian Elms Square. Elms Square merupakan sebuah lokasi seluas 10 hektare di London selatan, dekat Sungai Thames.

Tidak diketahui pasti alasan taipan Cina itu meninggalkan kesepakatan tersebut. Namun, dilansir dari CNN Money, pekan lalu pemerintah Beijing mengumumkan akan membatasi perusahaan Cina melakukan kesepakatan di negara lain, termasuk real estat, hiburan dan olahraga. Padahal tiga sektor tersebut merupakan industriyang dijalankan Wang untuk bisnis dan pertumbuhan masa depan perusahaannya.

Pembelian Wanda dalam beberapa tahun terakhir termasuk studio legendaris Hollywood dan saham di tim sepak bola Spanyol Atletico Madrid. Bisnis real estatnya yang besar mencakup proyek di Chicago, Los Angeles dan Sydney.

Pada Januari, Wang mengatakan bahwa Wanda telah melakukan akuisisi luar negeri terbesar dalam sejarahnya tahun lalu. Ia pun merencanankan untuk berbuat lebih banyak lagi.

Bulan lalu, saat pemerintah mulai melakukan batasan untuk investasi di luar negeri, ia mengatakan pada majalah Ciaxin bahwa perusahaannya telah memutuskan untuk melakukan investasi utamanya di Cina.

Cina mengkhawatirkan pencairan uang yang sangat besar dapat mengganggu kestabilan ekonominya. Mereka juga mengkhawatirkan jumlah utang perusahaan besar yang terakumulasi untuk membiayai akuisisi luar negeri.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement