Sabtu 26 Aug 2017 14:27 WIB

Puluhan Jamaah Masjid di Afghanistan Tewas Diserang Teroris

Rep: Fuji Eka/ Red: Teguh Firmansyah
Ledakan di Kabul, Afghanistan (ilustrasi)
Foto: dawn
Ledakan di Kabul, Afghanistan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Seorang pejabat Pemerintah Afghanistan mengatakan, sebanyak 28 orang meninggal dunia akibat serangan teroris di Masjid Imam Zaman yang terletak di Kota Kabul, Afghanistan, Jumat (25/8). Akibat serangan tersebut, puluhan orang lainnya mengalami luka-luka.

Kepala Rumah Sakit Kabul, Mohammad Salim Rasouli pada Sabtu (26/8) mengatakan kepada Associated Press, akibat serangan teroris tersebut, lebih dari 50 orang juga terluka. Anggota keluarga dan kerabat korban berkumpul hari ini untuk menguburkan jenazah.

Kelompok ISIS mengklaim telah melakukan serangan di Masjid Imam Zaman. Sementara, Associated Press melaporkan, ada empat orang yang menyerang masjid. Dua orang meledak dan dua orang lainnya ditembak mati oleh pasukan keamanan Afghanistan.

Seperti dikutip, MEHR News Agency pada Sabtu (26/8), Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Pemerintah Iran, Bahram Ghasemi mengecam keras serangan teroris di Masjid Imam Zaman, Kota Kabul, Afghanistan. Menurutnya, persatuan dan solidaritas antara warga Afghanistan telah menjadi target teroris.

"Teroris memicu perpecahan agama dan mengganggu kesatuan bangsa Afghanistan, dipastikan tidak diragukan lagi itu tujuan para teroris," ujarnya.

Bahram juga menyampaikan belasungkawa kepada Pemerintah Afghanistan, orang-orang dan keluarga korban atas serangan pengecut dan tidak manusiawi tersebut. Ia menambahkan, sangat penting bagi warga dan pemerintah Afghanistan bersatu untuk melawan teroris. Pemerintah Iran akan mendukung seperti biasa. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement