REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sastrawan Hamsad Rangkuti yang masih tergolek lemah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok, sejak Jumat (25/08), mendapat perhatian dan kepedulian khusus dari Wali Kota Depok Mohammad Idris. Bahkan, di tengah kesibukannya, orang nomor satu di Kota Depok tersebut, sengaja datang menjenguk dan mendoakan Hamsad agar lekas pulih dari sakitnya.
“Kami mendengar perkembangan terakhir Pak Hamsad Rangkuti ini, makanya kami ingin melihat langsung bagaimana kondisinya,” ujar Wali Kota Depok Mohammad Idris di RSUD Kota Depok, Sawangan, dalam rilis, Senin (28/08).
Dia memastikan, seluruh biaya perawatan Hamsad Rangkuti akan ditanggung oleh Pemkot Depok. Idris mengungkapkan, RSUD Kota Depok, juga akan memberikan perawatan yang terbaik bagi sastrawan yang pernah meraih penghargaan SEA Writer tersebut. “Saat ini saja dirawat di Ruang Elang kelas dua. Semua biaya tentunya akan kami tanggung,” ucapnya.
Idris menilai, sosok Hamsad Rangkuti adalah sastrawan yang banyak memberikan sumbangsih besar pada dunia sastra nasional. Terlebih karya-karya yang dihasilkannya menambah khasanah sastra modern. “Saya suka sekali dengan karya Pak Hamsad Rangkuti, memang belum pernah tampil bareng. Tapi, saya beberapa kali sudah pernah nonton penampilannya di Taman Ismail Marzuki (TIM),” tambahnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Kota Depok, Asloe’ah Madjri mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan intensif Hamsad Rangkuti terdeteksi terkena post stroke. Selain itu, Hamsad juga terdeteksi punya penyakit jantung dan sudah pernah melakukan operasi bypass jantung.
“Kondisinya juga dipengaruhi oleh jantungnya itu. Saat ini detak jantung juga masih cepat, kami berupaya untuk menstabilkan detak jantungnya,” katanya.
Asloe’ah menambahkan, saat ini Hamsad sudah ditangani oleh dokter spesialis syaraf sebagai Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP). Selain itu, ada pula dokter spesialis lain yang turut mendampingi antara lain, dokter spesialis penyakit dalam. “Dokter spesialis penyakit dalam untuk melihat kondisi lainnya, selain post stroke yang diderita. Seperti melihat kondisi jantungnya, maupun pencernaannya,” jelasnya.
Dia pun belum bisa memastikan sampai kapan Hamsad Rangkuti akan dirawat di RSUD Kota Depok. Semuanya masih dilihat dari kondisi dan perkembangan kesehatan pasien yang bersangkutan. “Kalau sudah ada perkembangan yang baik, tentunya boleh dibawa pulang, tinggal rawat jalan saja. Insya Allah, akan tetap kami dampingi,” ucapnya.
(Baca Juga: Sastrawan Senior Hamsad Rangkuti Tagih Janji Walkot Depok)