REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Jimly Asshiddiqie menjadi khatib pada pelaksanaan Shalat Idul Adha di Lapangan Masjid Agung Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (1/9). Pada khutbahnya, Jimly mengingatkan umat Muslim untuk selalu memiliki semangat berbagi dan semangat kepedulian.
"Kita harus menjadi umat yang peduli terhadap apa-apa yang ada di sekitar kita. Kita juga harus menjadi umat yang gandrung untuk berbagi. Atau spirit of sharing and caring," kata Jimly dalam khutbahnya.
Jimly mengatakan, semangat berbagi di Indoneaia saat ini sangat kurang. Menurutnya, lebih banyak orang yang senang mengambil daripada memberi. Tidak hanya mengambil, mereka juga lebih banyak meminta dan bahkan merampok hak orang lain.
"Banyak orang yang lebih senang mengambil, meminta, bahkan tidak puas meminta mereka juga merampok hak orang lain. Padahal, kita harus tangan di atas daripada tangan di bawah. Lebih banyak memberi daripada meminta," ucap Jimly.
Maka dari itu, kata Jimly, peringatan hari raya Idul Adha ini semestinya dijadikan titik balik untuk umat Muslim memiliki semangat peduli dan semangat berbagi. Apalagi, Idul Adha mengajarkan untuk selalu berbagi dan bersedekah dengan menyembelih hewan kurban dan membaginya pada orang yang kurang mampu.
"Dengan memperingati Idul Adha dan Idul kurban ini, kita dianjurkan bersedekah, menyembelih hewan kurban bagi yang mampu," kata Jimly.