REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Ratusan penggemar Harry Potter menyesaki Stasiun King’s Cross London Inggris untuk memperingati putra Harry Potter, Albus pergi ke sekolah sihir Hogwarts. Massa berkumpul menjelang keberangkatan kereta Hogwart Express dari Platform 9 3/4 pada pukul 11.00 waktu setempat.

Mereka bersorak saat kereta tersebut akan meninggalkan stasiun. Momen tersebut berlangsung dalam novel seri ketujuh Harry Potter The Deathly Hallows dan muncul dalam sebuah epilog berjudul '19 years later'.

Beberapa penggemar yang datang berasal dari Finlandia dan Florida. Ruby Moon dari Tampa Florida mengatakan, ia adalah seorang penggemar berat Harry Potter sejak buku-buku itu terbit 20 tahun lalu.

“Setiap orang memiliki pendapat yang berbeda mengapa hari ini merupakan hari yang penting untuk mereka. Cerita ini telah mengubah begitu banyak kehidupan orang dewasa dan anak-anak. Jadi sungguh menakjubkan setiap orang bisa datang ke sini dan bergabung bersama untuk menjadi hebat,” ujar Moon, dikutip dari Standard, Jumat (1/9).

Adapula Chris Kaukonummi yang terbang dari Finlandia bersama teman-temannya. Ia mengaku datang hanya untuk acara tersebut. “Saya telah menjadi penggemar sejak akhir tahun 90-an ketika saya masih jauh lebih muda dan ini acara besar untuk mengirim anak-anak Harry Potter ke Hogwarts,” kata Chris.

Mahasiswa Jurnalistik, Holly Gittins (20 tahun) datang dari Bristol dan telah berjanji akan berada di Stasiun King’s Cross. Ia sudah menjadi penggemar sejak pertama kali membaca buku itu 10 tahun yang lalu. “Semua orang menghitung mundur 10 detik terakhir. Rasanya seperti berada di keramaian Tahun Baru yang paling menarik sepanjang masa,” ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika