REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Penyanyi Ed Sheeran akan menggelar sebuah konser tak biasa di Washington DC, Amerika Serikat, pada 20 September mendatang. Ia bakal manggung di rumah sahabatnya, Holly Branson, demi aksi amal.
Holly Branson adalah putra dari pengusaha AS Richard Branson yang mendirikan Virgin Group. Keterlibatan Sheeran berkat ajakan Holly tersebut merupakan rangkaian dari konser global "Give A Home" yang digagas Amnesti Internasional dan Sofar Sounds.
Sheeran bergabung dengan lebih dari 1.000 seniman lain di kota-kota seluruh dunia yang akan menggelar konser serentak pada hari tersebut. Aksi bertujuan menggugah kesadaran masyarakat dunia mengenai krisis pengungsi yang menjadi permasalahan global.
"Semua orang layak memiliki rumah, bukan hanya menyimpan kenangan tentangnya. Itu sebabnya saya dengan bangga bergabung dengan Amnesti Internasional dan Sofar dalam kampanye "Give a Home" ini," ungkap pelantun lagu "Thinking Out Loud" tersebut.
Pihak penyelenggara mengajak seluruh pihak berpartisipasi dengan mengklik tautan pada laman resmi kegiatan "Give A Home". Warganet bisa memilih kota yang ingin dikunjungi, berkesempatan mendapatkan tiket konser, serta bisa menyisihkan harta untuk berdonasi.
Dana yang terkumpul digunakan Amnesti Internasional untuk mendokumentasikan pelanggaran HAM dan kekerasan terhadap pengungsi.
Holly Branson mengatakan, berbagai upaya tersebut pada akhirnya diharapkan mendesak pemerintah dunia mencari solusi berkelanjutan.
"Dalam menciptakan sebuah kampanye global yang didedikasikan untuk menyoroti krisis pengungsi yang terus berlanjut, kami menyatukan orang-orang di seluruh dunia lewat kecintaan terhadap musik dan semangat perubahan," ungkap Holly, dikutip dari laman Metro.