REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - - Timnas Indonesia membutuhkan dua kemenangan pada laga berikutnya melawan Denmark dan Belanda untuk bisa melaju ke babak delapan besar Homeless World Cup (HWC) di Oslo, Norwegia.
Keharusan memenangkan kedua laga ini akibat kekalahan Timnas Indonesia dari Brasil pada babak penyisihan ke-2 dengan skor 1-2 dalam pertandingan yang berlangsung Sabtu (2/9) pukul 12.00 waktu setempat.
Kekalahan ini merupakan yang pertama bagi tim sepak bola jalanan Indonesia di ajang HWC 2017. Pelatih Timnas HWC 2017, Sabrun Hanapi percaya tim besutannya akan mampu memenangi dua laga sisa. Sementara saat melawan Mesir, Timnas mampu menang dengan skor 5-4.
"Kita sudah membaca gaya permainan mereka. Saya tidak terlalu khawatir," ujar Sabrun melalui keterangan tertulis yang diterima di Bandung, Ahad (3/9).
Dalam laga sehari sebelumnya, Timnas Indonesia berhasil menundukkan Rumania 5-3. Kemenangan tersebut tidak terlepas dari dukungan WNI yang tinggal di Oslo dan sekitarnya yang berdatangan ke arena HWC di Town Hall Area.
Akhir pekan ini pun, WNI yang datang mendukung tim sepak bola jalanan negerinya tak kalah banyak dari kemarin. Bahkan beberapa WNI dari luar kota Oslo pun datang dan menggelar prasmanan Indonesian food.
Sebelumnya, setelah melalui babak kesatu dengan memuncaki klasemen grup A, kini Timnas Indonesia melaju dalam babak kedua bersama 23 timnas lain yang dibagi menjadi empat grup. Pada babak kedua ini, Indonesia satu grup dengan Rumania, Brasil, Mesir, Belanda, dan Denmark.
Tim yang meraih peringkat 1 dan 2 dari tiap grup berhak memperebutkan gelar HWC di Trophy Stage atau Babak Trofi. Sementara itu, tim yang berada di peringkat 3 dan 4 akan memperebutkan trofi bernama Salvation Army Plate.
Sedangkan tim yang menempati peringkat 5 dan 6 di tiap grup pada babak ke-2 ini berhak memperebutkan Tropy City of Oslo Bowl. Indonesia pernah memenangkan trofi sejenis dalam HWC 2015 yang berlangsung di Belanda dengan menjadi juara Amsterdam Cup.