REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Gelandang Everton, Ross Barkley, dilaporkan siap untuk menolak pendekatan lain dari Chelsea. Barkley justru dilaporkan siap untuk menjajaki langkah kepindahan ke Tottenham Hotspurs pada bursa transfer Januari tahun depan.
Menurut Sunday Mirror, Senin (4/9), gelandang timnas Inggris itu lebih memilih untuk pindah ke Spurs daripada Chelsea. Sebelumnya, Barkley bahkan menolak kesempatan untuk bergabung dengan juara Liga Primer Inggris musim lalu itu pada hari terakhir bursa transfer, Kamis (31/8) lalu.
Barkley dipahami kini menetapkan hatinya untuk bergabung dengan Mauricio Pochettino pada Januari mendatang. Tottenham sendiri dinilai akan menunggu saat Barkley akan berstatus bebas transfer pada musim panas berikutnya.
Sebelumnya, di tengah laporan yang menghubungkan Barkley dengan tes medis di Chelsea, ia justru menanggapi sebaliknya. Barkley menegaskan, bahwa ia tidak menjalani tes medis dengan the Blues.
Bertentangan dengan sejumlah laporan di media, ia mengatakan dirinya tidak sama sekali melakukan tes medis dengan klub manapun. "Saya hanya memutuskan bahwa karena cedera saya, akan lebih baik membuat keputusan mengenai masa depan saya dan menilai semua pilihan saya di bulan Januari ketika benar-benar fit" kata Barkley melalui media sosial.
Pemain berusia 23 tahun itu besar dari akademi muda Everton. Pada musim 2013/2014, dia melakukan terobosan besar di bawah asuhan pelatih Roberto Martinez. Namun, sejak bertugas pada awal musim 2017 di bawah pelatih sementara Ronald Koeman, Barkley merasa sulit untuk membangun momentum.
Tawaran kontrak baru dari the Toffees pun ditolak. Karena itu, Barkley tampaknya perlu pindah ke tempat lain agar lebih berkembang.