REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih Semen Padang (SP) Nil Maizar membeberkan kunci yang membuat skuat Kabau Sirah menghentikan tren kemenangan tuan rumah Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (9/9). SP memaksa Maung Bandung harus puas dengan skor imbang 2-2.

Menurut Nil, kunci utama Semen Padang adalah motivasi menjaga harga diri. Sejak awal, kata dia, Semen Padang bertekad tak mau lagi kalah walau main di kandang lawan.

"Harga diri segala-galanya tidak bisa terbayarkan kalau anak anak bisa menang hari ini kemarau setahun bisa terhapus kan itu pesan saya ke pemain," kata Nil usai laga.

Secara teknis Nil menyebut permainan Semen Padang membuat tuan rumah ketinggalan dua kali karena efek dua pemain sayap Riko Simanjuntak dan Irsyad Maulana. Transisi bola dari kanan ke kiri membuat lawan sulit melakukan antisipasi. Serangan balik Kabau Sirah menurut Nil juga efektif.

Mantan pelatih Timnas Indonesia itu juga memanfaatkan kepercayaan diri tinggi tuan rumah jelang laga. Nil menyadari Maung Bandung tampil dengan kepala tegak usai membawa kemenangan fantastis dari kandang Sriwijaya FC awal pekan ini. Itulah yang membuat Nil sejak awal menginstruksikan anak-anak asuhnya bermain sabar membaca permainan Persib.

"Mereka begitu percaya diri tinggi. Makanya kami harus tahan dari awal," ujar Nil.

Ikuti Whatsapp Channel Republika