REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun, menghadiri lomba menggambar dan pagelaran busana kain pewarna alami. Busana yang diperagakan sendiri merupakan hasil karya siswa SD Ngangkrik Kabupaten Sleman.
"Lomba menggambar dan fashion show dengan tema batik akan mampu membentuk karakter peserta lomba," kata Sri di Selasar Utara Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada, Senin (11/9).
Ia menerangkan, masa-masa SD sangat baik untuk menanamkan karakter, karena kalau tidak dilakukan sekarang akan terlambat. Menurut Sri, penanaman karakter sangat dibutuhkan menangkal pengaruh negatif perkembangan teknologi.
Sri menekankan, membuat batik dengan pewarna alami merupakan langkah yang sangat baik, karena dapat menjaga kelestarian lingkungan sekitar. Ia mengingatkan, satu sisi baik dari bahan alam yaitu akan melebur bersama alam.
"Untuk itu, hari ini kita bangun mereka dengan karakter go green, lain waktu kita bangun dari sisi yang lain," ujar Sri.
Menurut Sri, pembangunan karakter tidak cukup dilakukan satu atau dua hari. Maka itu, perlu peran serta semua elemen untuk menanamkan tradisi baik itu, demi terbentuknya generasi berbudaya pada masa yang akan datang.
Lomba menggambar dan pagelaran busana pewarna alami sendiri merupakan kegiatan Tim Go Green sebagai bentuk pengabdian dosen Fakultas Biologi UGM di SD Ngangkrik. Kegiatan diikuti 100 siswa SD se-Kabupaten Sleman dan sekitarnya.