REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- The 5th Annual Conference on Muslim World tengah berlangsung di Fisipol Universitas Gadjah Mada (UGM). Setidaknya, ada enam panel diskusi yang digelar untuk membahas dunia Muslim, demokrasi, dan hubungan keduanya.
Panel pertama mengangkat topik Sisi Gelap Demokrasi yang dipimpin George Binay dari De La Salle College of Saint Benilde. Diskusi menghadirkan Rocelle Angel M Vallente dan Anton Valde dari De La Salle College of Saint Benilde, serta Stephanie Joanne Scott dari Washington College.
Panel kedua mengangkat topik Islam dan Politik dipimpin Poppy Sulistyaning Winanti dari UGM. Diskusi menghadirkan Samanta Lerner dari University of Delaware, Nurruddin Al Akbar dari UGM, Satrio Dwi Cahyo dari Nanyang Technological University dan Lauren E Frick dari Washington College.
Panel ketiga mengangkat topik Muslim sebagai Minoritas dipimpin Daniel Bottomley dari University of Delaware. Diskusi menghadirkan Nacagaye Simpson dari McDaniel College, Ruhi M Khan dari Newark Charter High School dan Clarice Gardner dari Washington College.
Ketiga panel akan digelar pada 18 September 2017 dan ditutup pembicara kunci Muqtedar Khan dari University of Delaware, yang akan mengangkat topik Islam dan demokrasi setelah Arab Spring. Selanjutnya, tiga panel lain akan digelar pada 19 September 2017.
Panel keempat mengangkat topik Islam dan Politik Identitas dipimpin Siti Daulah Khoiriati dari UGM. Diskusi menghadirkan Nurul F Johari dari National Unviersity of Singapore, Daniel Bottomley dari University of Delaware, Syed Huzaifah dan Muhammad Haziq dari Nanyang Technological University dan Fikri Disyacitta dari UGM.
Panel kelima mengangkat topik Demokrasi Ideologi dipimpin Chaterine Samaniego dari De La Salle College of Saint Bernilde. Diskusi menghadirkan Samantha Wilson dari McDaniel College, Titis THoriquttyas dari Kediri State Institute for Islamic Studies, dan Francis Grice dari McDaniel College.
Panel keenam mengangkat topik Demokrasi Konsolidasi dipimpin Ayu Diasti Rahmawati dari UGM. Diskusi menghadirkan Mathew Baylon dari De La Salle College of Bernilde, Sawyer Martin French dari UGM, Christopher A Shatzer dari McDaniel College dan Husna Y Wulansari dari UGM.