REPUBLIKA.CO.ID, BALIKPAPAN -- Persiba Balikpapan menang 1-0 atas Semen Padang dalam pertandingan pekan ke-25 Liga 1 di Stadion Batakan, Kamis (21/9) malam. Gol tunggal Persiba dicetak gelandang Srdan Lopicic pada masa injury time babak pertama.
Persiba yang mengejar angka untuk lolos dari jerat degradasi tidak punya pilihan selain menyerang dan berusaha mencetak gol secepat-cepatnya. Dari kedua sayap, Persiba pun menyerang jantung pertahanan Kabau Sirah.
Sebaliknya, Semen Padang yang memiliki kekuatan lini tengah bernafsu untuk mencuri angka dari kandang Beruang Madu. Vendry Mofu dan kawan-kawan berusaha masuk dan mengurung pertahanan Persiba. Namun, baru pada menit ke-48 Persiba membobol gawang lawan.
Kemelut di depan gawang Semen Padang membawa bola liar kepada Lopicic yang segera melepaskan tembakan yang tak tertahan kiper Semen Padang Muhammad Ridwan. Pada babak kedua, Semen Padang mengambil insiatif menyerang. Persiba juga memasang pertahanan sejak garis tengah lapangan dan tidak membiarkan lawan sampai mendekati kotak penalti. "Anak-anak bermain disiplin, tenang, dan sabar," puji pelatih Persiba, Hariyadi.
Pertandingan kedua Persiba di Stadion Batakan ditonton 18.000 orang. Sebelumnya, mereka berkumpul di sejumlah titik pusat kota di selatan, lalu bergerak bersama, konvoi ke stadion di timur kota. Pertandingan di Stadion Batakan tersebut juga untuk pertama kalinya diselenggarakan malam hari.
Dua kali bertanding di stadion baru yang megah itu, dua kali Persiba menang. Persiba juga belum pernah kebobolan dan mencetak empat gol ke gawang lawan. Tiga gol di antaranya dibuat ke gawang Persegres Gresik dua pekan lalu.
Kemenangan atas Semen Padang menambah nilai Persiba menjadi 19, terpaut tiga poin dari Perseru Serui di atasnya yang mengantongi 22 angka. Persiba menempati urutan ke-17 di klasemen sementara, posisi yang berada dalam zona degradasi. "Kami akan terus maksimalkan setiap pertandingan untuk meraih poin sebanyak-banyaknya," kata pelatih Hariyadi.