Jumat 22 Sep 2017 16:37 WIB

BNPB Jamin Tempat Wisata di Bali Aman Dikunjungi

Red: Yudha Manggala P Putra
Siluet Gunung Agung di pulau Bali terlihat dari pinggiran pantai Ampenan, Mataram, NTB, Kamis (21/9). Status aktivitas Gunung Agung ditingkatkan dari level
Foto: ANTARA/Ahmad Subaidi
Siluet Gunung Agung di pulau Bali terlihat dari pinggiran pantai Ampenan, Mataram, NTB, Kamis (21/9). Status aktivitas Gunung Agung ditingkatkan dari level "waspada" menjadi "siaga" pada Senin (18/9) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana menjamin sejumlah tempat wisata di Pulau Dewata tetap aman dikunjungi. Sebab tidak ada dampak langsung dari kenaikan status vulkanik Gunung Agung di Kabupaten Karangasem.

"Begitu pula Bandara Internasional Ngurah Rai juga jauh jaraknya dengan Gunung Agung. Aktivitas penerbangan normal. Jadi tidak ada alasan untuk khawatir dengan keselamatan berwisata di Bali," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dihubungi dari Denpasar, Jumat.

Menurut dia, adanya pemberitaan yang berlebihan, bahkan banyak informasi menyesatkan atau "hoax" yang beredar di masyarakat tentang peningkatan status Gunung Agung, telah menyebabkan sebagian masyarakat takut berkunjung ke Pulau Bali. Bahkan masyarakat di Bali pun ada sebagian yang ikut panik.

"Beberapa kedutaan asing menanyakan kepada Posko BNPB mengenai kondisi aktivitas Gunung Agung dan penanganannya. Hingga saat ini kondisi pariwisata di Bali masih aman untuk dikunjungi, kecuali di dalam radius yang dilarang oleh PVMBG untuk melakukan aktivitas di sekitar Gunung Agung," ujarnya.