Jumat 22 Sep 2017 16:58 WIB

Bom Jalanan di Thailand Tewaskan Empat Tentara

Bom (ilustrasi)
Foto: hasmi.org
Bom (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK  -- Ledakan bom jalanan menewaskan empat tentara dan melukai enam lagi, termasuk seorang warga di Thailand selatan pada Jumat (22/9). Bom tersebut ditanam di bawah jalan, yang sedang diperbaiki, di Pattani

"Kelompok tersebut menggunakan cara lama dalam menciptakan keguncangan di wilayah ini. Mereka menanam bom di bawah jalan, yang sedang diperbaiki," kata Pramote Prom-in, juru bicara pasukan keamanan di wilayah tersebut.

Pemberontakan beberapa dasawarsa di Thailand selatan -Yala, Pattani, dan Narathiwat- telah menewaskan lebih dari 6.500 orang sejak 2004.

Ledakan pada Jumat itu menyusul peristiwa serupa pada pekan lalu, yang menewaskan dua tentara dan melukai lebih dari 20 orang lagi di Yala.

Tidak ada pengakuan tanggung jawab atas ledakan tersebut, yang kerap terjadi di Thailand selatan. Namun terdapat sekelompok gerilyawan tengah berusaha melakukan pemberontakan untuk pemisahan diri dari Thailand.

Tiga provinsi paling selatan Thailand adalah bagian dari kesultanan Melayu merdeka hingga dicaplok Thailand pada 1909.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement