Rabu 27 Sep 2017 20:45 WIB

In Picture: Baznas Perkuat Akhlak Penerima Program Beasiswa Cendekia

.

Rep: fuji Pratiwi/ Red: Mohamad Amin Madani

Direktur BAZNAS M Nasir Tajang (kiri) memberikan paparan terkait Diskusi Program Pembinaan Penerima Beasiswa Cendekia BAZNAS di Jakarta, Rabu (27/9). (FOTO : Republika/ Wihdan Hidayat)

Praktisi Pedidikan Dr Rimbawan (tengah) memberikan paparan materi bersama Pakar Pendidikan Islam KH Ahsin Sakho (kanan) dan moderator Rico Juni Artanto saat kelas Diskusi Program Pembinaan Penerima Beasiswa Cendekia BAZNAS di Jakarta, Rabu (27/9). (FOTO : Republika/ Wihdan Hidayat)

Direktur BAZNAS M Nasir Tajang (kiri) bersama Praktisi Pedidikan Dr Rimbawan memberikan paparan terkait Diskusi Program Pembinaan Penerima Beasiswa Cendekia BAZNAS di Jakarta, Rabu (27/9). (FOTO : Republika/ Wihdan Hidayat)

Praktisi Pedidikan Islam KH Ahsin Sakho memberikan paparan usai Diskusi Program Pembinaan Penerima Beasiswa Cendekia BAZNAS di Jakarta, Rabu (27/9). (FOTO : Republika/ Wihdan Hidayat)

Kelas Diskusi Program Pembinaan Penerima Beasiswa Cendekia BAZNAS di Jakarta, Rabu (27/9). (FOTO : Republika/ Wihdan Hidayat)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat (Baznas) akan memperkuat aspek moral dan akhlak bagi penerima program Beasiswa Cendikia Baznas (BCB). Penguatan ini tengah Baznas susun dalam sebuah modul.

Direktur Koordinasi Pendistribusian, Pendayagunaan, Renbang, dan Diklat Zakat Nasional Mohd. Nasir Tajang menuturkan, Baznas bersama para pakar, praktisi, dan pemangku kebijakan pendidikan menggelar diskusi kelompok terfokus (FGD) untuk menyusun modul pembinaan bagi penerima program BCB di seluruh Indonesia. Salah satu evaluasi Baznas soal program yang sudah berjalan sejak 2001 ini adalah belum optimalnya pembinaan.

Dari evaluasi itu, Baznas kemudian membuat modul pembinaan yang akan jadi acuan bagi pengelolaan BCB di seluruh Indonesia. "Kami pikir kunci manusia Indonesia adalah memiliki akhlak yang baik," kata Nasir di sela-sela FGD di Menara Taspen, Jakarta, Rabu (27/9).

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement