REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi kembali melakukan pemeriksaan pada figur publik yang berkaitan dengan biro perjalanan First Travel. Badan Reserse Kriminal Polri melakukan pada selebriti Vicky Shu, Senin (2/10). Vicky akan menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait kasus dugaan penipuan biro umrah First Travel.
"Oh iya kebetulan mau memenuhi undangan sebagai saksi. Nanti kita coba lihat ceritanya ya," ujar Vicky di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (2/10).
Sebelum memasuki ruang pemeriksaan, Vicky menyatakan dirinya tidak melakukan endorse untuk First Travel. Penyanyi yang baru saja menikah pekan lalu itu mengaku hanya sebagai jamaah seperti jamaah lainnya.
"Enggak, saya enggak endorse. Saya jamaah, sama seperti yang lain," katanya.
Vicky pun menegaskan jika dia melakukan pembayaran seperti jamaah biasa lainnya. Kendati demikian, dia enggan menjelaskan mengapa dia turut diperiksa oleh polisi. Dia menyatakan tidak mendapatkan fasilitas gratis seperti para endorse produk.
"Saya jamaah biasa dan bayar full. Nanti aja saya jabarkan sebagai barang bukti" ucapnya.
Pantauan Republika.co.id, Vicky mendatangi Bareskrim sekitar pukul 12.58 WIB. IA datang mengenakan gaun hijau dengan ditemani seorang anggota keluarganya. "Saya sama adik, saya penuhi panggilan terkait First Travel," ucapnya.
Sebelumnya penyidik telah melakukan pemeriksaan kepada Syahrini pada Rabu (27/9) kemarin. Pemeriksaan perdana terhadap Syahrini itu hanya berkisar tentang bagaimana proses pemberangkatan umrah yang dilakukannya menggunakan First Travel. Selanjutnya, polisi juga akan memeriksa selebriti lain terkait kasus First Travel, di antaranya adalah artis senior Ria Iriawan.