Meski Dikalahkan Jerman, O'Neill Yakin Irlandia Utara Lolos ke Play-Off

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Israr Itah

Foto: AP Photo/Thanassis Stavrakis

Pelatih Irlandia Utara Michael O'Neill

REPUBLIKA.CO.ID, BELFAST -- Irlandia Utara gagal memetik kemenangan setelah ditaklukkan Jerman 1-3 pada laga kualifikasi Piala Dunia 2018 di Windsor Park, Belfast, Jumat (6/10) dini hari WIB. Dengan hasil itu, Jerman sebagai pemuncak klasemen Grup C memastikan tempat di final Piala Dunia tahun depan. Adapun Irlandia Utara tetap berada di urutan kedua grup dengan 19 poin, terpaut delapan angka di belakang Jerman.

Meski kalah, namun pelatih timnas Irlandia Utara, Michael O'Neill, yakin timnya akan mencapai babak play-off untuk Piala Dunia.

"Ini adalah permainan bonus untuk kami. Apapun yang terjadi dalam dua pertandingan terakhir kami, kami masih akan finis di urutan kedua dalam grup. Jika kami perlu mendapatkan sesuatu dari permainan Norwegia, saya yakin kita akan mendapatkannya," kata O'Neill, dilansir dari BBC, Jumat (6/10).

Pelatih berusia 48 tahun ini mengatakan, timnya menantikan pertandingan melawan Norwegia. Nasib mereka akan lebih jelas setelah putaran pertandingan pertama kualifikasi Piala Dunia ini rampung.

Irlandia Utara akan menjalani lawatan ke Norwegia untuk pertandingan terakhir kualifikasi mereka pada Senin (9/10) mendatang. Mereka akan bertekad untuk finis di antara delapan tim terbaik dari runner up sembilan grup.

Untuk itu, tim asuhan O'Neill ini membutuhkan poin di Oslo untuk memastikan diri mencapai babak play-off yang pengundiannua akan dilakukan pada 17 Oktober. Dari delapan tim, empat tim teratas di ranking dunia FIFA yang akan dipublikasikan pada 16 Oktober, akan menjadi unggulan babak play-off.

Irlandia Utara diguncang oleh gol pembuka Jerman melalui aksi Sebastian Rudy pada menit kedua pertandingan. Sebelum akhirnya, Sandro Wagner dan Joshua Kimmich menambah keunggulan tim tamu. Josh Magennis pada injury time laga membuat skor berakhir 3-1 untuk Jerman.

O'Neill mengakui, ia khawatir setelah skor 2-0, skor akan berubah menjadi 4-0 atau 5-0. Karena itu, ia mengatakan timnya harus memastikan selisih gol mereka. Namun, ia menilai timnya tampil hebat di babak kedua. Setelah skor 3-0, permainan menjadi lebih kasar. O'Neill menyebut bahwa timnya pantas meraih gol pada akhir laga.

"Itu sulit karena ketika Anda kebobolan gol begitu cepat. Untuk melakukan serangan yang fenomenal dan menjalankan rencana permainan itu buyar setelah satu menit dan 20 detik," kata dia.

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa