REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Penumpang angkutan laut dari Bali ke berbagai daerah tujuan di Indonesia sebanyak 279.438 orang selama bulan Agustus 2017, meningkat 31.358 orang atau 12,64 persen dibanding bulan sebelumnya tercatat 248.080 orang.
"Namun angkutan barang menurun 476 ton atau 3,06 persen dari 15.584 ton pada bulan Juli 2017 menjadi 15.108 ton pada Agustus 2017," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Adi Nugroho, di Denpasar, Ahad (8/10).
Ia menyebutkan, untuk keberangkatan penumpang khusus melalui Pelabuhan Benoa, Kota Denpasar selama bulan Agustus 2017 tercatat 82.192 orang, meningkat 9,48 persen dibanding bulan Juli 2017 tercatat 75.076 orang. Keberangkatan penumpang tersebut dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya terjadi peningkatan 47,72 persen, karena keberangkatan pada bulan Agustus 2016 tercatat 55.641 orang.
Sedangkan keberangkatan penumpang lewat sejumlah pelabuhan di luar Pelabuhan Benoa selama bulan Agustus 2017 sebanyak 197.246 orang, meningkat 14,01 persen dibanding bulan Juli 2017 yang tercatat 173.004 orang. "Dibandingkan dengan bulan sama tahun sebelumnya terjadi kenaikan 24,81 persen, karena keberangkatan melalui pelabuhan laut pada bulan Agustus 2016 tercatat 158.041 orang," ujar Adi Nugroho.
Adi Nugroho menambahkan, demikian pula untuk angkutan barang melalui Pelabuhan Benoa, Denpasar pada bulan Agustus 2017 tercatat 2.954 ton, merostot 27,17 persen dibandingkan bulan Jili 2017 tercatat 4.056 ton. Jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya terjadi penurunan 26,15 persen, karena bulan Agustus 2016 jumlah angkutan barang melalui Pelabuhan Benoa hanya tercatat 4.000 ton.
Sementara pelabuhan lainnya di luar Pelabuhan Benoa mengangkut barang 12.154 ton, meningkat 5,43 persen dibanding bulan Juli 2017 yang tercatat 11.528 ton. Dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya terjadi lonjakan hingga 23,55 persen, karena bulan Agustus 2016 seluruh kapal yang diberangkatkan di luar Pelabuhan Benoa hanya mengangkut barang 9.838 ton.
Bali memiliki lima buah pelabuhan laut, yaitu Pelabuhan Gilimanuk (Bali barat) yang menghubungkan dengan Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, dan Pelabuhan Padangbai (Bali timur) yang menghubungkan dengan Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Selain itu, juga Pelabuhan Benoa, Denpasar yang berfungsi untuk pelabuhan penumpang ke berbagai daerah tujuan di Indonesia timur, selain pelabuhan wisata dan pelabuhan perikanan.
Demikian pula Pelabuhan Celukan Bawang di Kabupaten Buleleng, Bali utara yang berfungsi sebagai pelabuhan angkutan barang, selain Pelabuhan Nusa Penida khusus melayani penyeberangan lokal di Bali. "Pelabuhan Benoa, Denpasar juga sebagai pintu masuk wisatawan mancanegara dengan menggunakan kapal pesiar," ujar Adi Nugroho.