REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman melepas 56 putra-putri daerah untuk melanjutkan studi S1 dan program magang di Taiwan. Program beasiswa ini diselenggarakan untuk meningkatkan sumber daya manusia di Bangka Belitung.
"Kita sangat mensupport dalam rangka untuk peningkatan pembangunan," terang Kepala Dinas Pendidikan Bangka Belitung M Soleh di Kantor Gubernur Bangka Belitung seperti dalam pernyataan resmi yang diterima Republika.co.id, Kamis (13/10).
Soleh mengatakan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung turut mengurus semua keperluan pembekalan hingga kelengkapan adiminstari para pelajar. Seluruh pelajar berperstasi yang terpilih dalam program ini hanya perlu mempersiapkan diri untuk berangkat ke Taiwan. Salah satu pembekalan yang diberikan kepada para pelajar terpilih adalah persiapan bahasa Mandarin.
Salah satu pelajar berprestasi yang mendapatkan beasiswa dari Pemerintah Provinsi Bangka Belitung adalah Muhammad Iqbal Raihan Pratama (18). Raihan mengaku bukan hal mudah untuk bisa meraih beasiswa ini. Ia harus bersaing dengan banyak pelajar berprestasi lain di Bangka Belitung. Raihan juga harus membuat video motivasi agar bisa diterima oleh pihak Universitas Taiwan.
Raihan mengaku bangga kepada pemerintah daerah setempat yang berperan aktif dalam mendorong perkembangan pendidikan masyarakat. Oleh karena itu, Raihan juga terdorong untuk ikut berkontribusi dan membantu pemerintah daerah setelah ia menamatkan pendidikannya di Taiwan nanti.
"senang rasanya, berharap ketika pulang bisa membantu di pemerintah daerah agar kinerjanya lebih baik," kata Raihan.
Ini bukan kali pertama Pemerintah Provinsi Bangka Belitung mengirim pelajar berprestasi untuk melanjutkan pendidikan ke Taiwan. Sebelumnya, Gubernur Erzaldi sudah melepas 31 pelajar berprestasi ke negara tersebut.
Total sebanyak 87 pelajar ini akan menempuh pendidikan di beberapa universitas berkelas dunia seperti Far East University dan National Chi Nan University. Universitas-unversitas ini masuk ke dalam peringkat 20 besar sebagai universitas terbaik di dunia.
Para pelajar ini akan menempuh jurusan yang berbeda-beda di universitas. Jurusan-jurusan tersebut di antaranya adalah mechanical engineering, informasi manajemen dan farmasi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika