REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Arsitek timnas Argentina Jorge Sampaoli dilaporkan telah mengungkapkan tentang kondisi Arturo Vidal saat si pemain masih merumput di Juventus.
Surat kabar AS mengutip pernyataan Sampaoli selama Copa America 2015 kepada wartawan yang dicatat sebagai 'off the record atau tidak untuk diberitakan' saat itu.
Dalam laporannya, Sampaoli mengeluhkan tentang beberapa anggota skuatnya saat turnamen tersebut. Kala itu akhirnya Cile berhasil menang.
Sampaoli mengungkapkan saat itu Vidal membutuhkan seorang spesialis medis pada 2015. Pelatih berusia 57 tahun ini mengarsiteksi timnas Cile pada musim 2012 hingga 2016.
"Dia suka minum dan dia tidak terkendali. Ketika kami berada di pesawat kembali dari Lima, dia bertanya apakah dia bisa membuka sebotol bir yang dia beli di bandara. Saya bilang tidak, lalu direksi dan yang lain datang. Dia dan yang lainnya mendapat sebotol wiski dengan bantuan supir, yang harus saya pecat meski saya tahu Vidal adalah pelakunya," kata Sampaoli selama Copa America 2015 yang dikutip oleh AS, seperti dilansir dari Football Italia, Jumat (13/10).
Gelandang timnas Cile itu mengalami insiden tabrakan saat ia mengendari Ferrari di bawah pengaruh minuman alkohol selama turnamen Copa America 2015. Insiden itu membuatnya dijatuhi larangan mengemudi selama dua tahun. Vidal kemudian dijual oleh Juve ke Bayern Muenchen dengan harga sebesar 37 juta euro ditambah bonus pada 28 Juli 2015.
Sampaoli juga memiliki kata-kata keras untuk mantan pemain Cile yang merumput di Napoli, Eduardo Vargas, yang menurutnya lebih buruk dari sebelumnya setiap kali melakukan tugas internasional. Sampaoli juga mengatakan bahwa striker Cile Mauricio Pinilla hanya memikirkan tentang pesta.