REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya mengatakan, pihaknya belum berkoordinasi terkait keamanan DKI Jakarta dengan pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Namun, polisi memastikan akan berkoordinasi usai pasangan pemimpin Ibu Kota itu resmi dilantik.
"Nanti setelah dilantik kita komunikasi, kalau belum dilantik kan belum jadi Gubernur, kalau sekarang komunikasinya sama yang lama," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, Ahad (15/10).
Saat ini, Polda Metro Jaya masih berfokus pada pengamanan prosesi pelantikan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Keduanya akan dilantik besok Senin (16/10) di Istana Negara.
Polisi dan TNI pin menerjunkan sekitar 7000 personel gabungan yang dipusatkan di sekitar lokasi pelantikan, yakni Istana Negara dan Balai Kota. Argo memastikan, koordinasi dengan dua pasangan tersebut akan segera dilakukan usai fokus pengamanan dilakukan.
"Iya pastilah (berkomunikasi), untuk Jakarta lebih baik," katanya.
Anies akan dilantik di Istana Negara pada Senin (16/10) oleh Presiden Joko Widodo. Prosesi akan dilanjutkan dengan serah terima jabatan di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta Pusat.
Setelah serah terima jabatan dengan Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat di Balai Kota, Anies-Sandi akan mengikuti sidang paripurna di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta. Setelah itu, pesta rakyat penyambutan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yang baru akan digelar.