Senin 16 Oct 2017 15:29 WIB

Ini Kelebihan Pasangan Gus Ipul-Azwar Anas Menurut Pengamat

Rep: Amri Amrullah/ Red: Andri Saubani
Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (kiri) dan pasangannya Azwar Annas diperkenalkan disaksikan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ketika rakor pengumuman calon gubernur dan wakil gubernur di Kantor DPP PDI Perjuangan Jakarta, Ahad (15/10).
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (kiri) dan pasangannya Azwar Annas diperkenalkan disaksikan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ketika rakor pengumuman calon gubernur dan wakil gubernur di Kantor DPP PDI Perjuangan Jakarta, Ahad (15/10).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Timur yang diusung PKB dan PDI Perjuangan (PDIP), Syaifullah Yusuf dan Azwar Anas dianggap memiliki kelebihan dalam pemerintahan di Jawa Timur. Pengajar Ilmu Politik Universitas Airlangga Surabaya, Haryadi mengungkapkan kelebihan di bidang pemerintahan yang dimiliki duet Syaifullah Yusuf-Azwar Anas karena keduanya memiliki perspektif makro dan mikro tata kelola pemerintahan.

"Duet pasangan ini, memiliki kualifikasi relatif ideal," ujar Haryadi kepada Republika, Senin (16/10).

Syaifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul berpengalaman sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur selama 10 tahun. Sedangkan Azwar Anas sebagai Bupati menguasai perpsektif mikro tata kelola pemerintahan. Selain kemampuan ideal tata kelola pemerintahan, Gus Ipul-Azwar Anas juga memiliki kekuatan di akar rumput masyarakat Jawa Timur.

Gus Ipul tersimbolkan di basis massa Nahdliyin sebagai pengurus PBNU dan cucu pendiri Nahdlatul Ulama. Sedangkan, Azwar Anas tersimbolkan sebagai warga NU yang menjadi kader PDI Perjuangan. Partai pengusungnya pun merupakan dua partai peringkat paling atas di Jatim, yaitu PKB dan PDI Perjuangan.

"Itu sebabnya, untuk saat sekarang elektabilitas pasangan Gus Ipul-Azwar Anas niscaya paling tinggi," ungkap Dosen Ilmu Politik Unair Surabaya ini.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement