REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga Kampung Akuarium mengadakan syukuran pascadilantiknya Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Kamis (19/10) siang. Terlihat kelompok ibu-ibu Kampung Akuarium mempersiapkan makanan untuk syukuran. "Iya ini syukuran karena terlepas dari gubernur sebelumnya," kata Darma, salah satu warga yang mengatur agenda masak ibu-ibu Kampung Akuarium.
Urutan acara syukuran masih belum dibuat. Namun warga Kampung Akuarium berencana untuk mengadakan doa bersama dilanjutkan makan bersama para warga. "Iya itu masak sate kambing, kami beli kambing," kata Rini, Ketua RT 12 Kampung Akuarium.
Setelah rumah mereka digusur oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, banyak warga Kampung Akuarium yang masih bertahan di lokasi. Sementara itu, Anies-Sandi sebagai pemimpin baru berjanji untuk membangun kembali Kampung Akuarium. "Kemarin tanggal 7 Oktober 2017, Pak Sandiaga kemari. Kata dia, kami disuruh sabar insyacAllah sebentar lagi akan dibangun," kata Rini.
Hingga saat ini, Rini masih belum tahu akan dibangun seperti apa kampungnya. Namun ia berharap lokasinya tidak dipindahkan dari Kampung Akuarium. "Mau dibangun kayak apa, masih belum tahu. Mungkin rumah deret, atau rusun. Tapi yang penting tidak dipindah dari sini," kata Rini.
Rini dan warga Kampung Akuarium lainnya telah tinggal di lokasi tersebut sejak lama. Salah satu warga yang pertama mendiami kampung tersebut adalah Sapati. "Saya 30 tahun tinggal di sini, dulu waktu Jokowi mau jadi gubernur, yang 20 tahun sudah tinggal di sini katanya jadi rumah sendiri. Tapi akhirnya kami digusur juga," ungkap Sapati.
Sapati juga mengungkapkan, Anies begitu memanjakan warga Kampung Akuarium. Ia ingat warga langsung mendapat kiriman tumpeng begitu Anies dilantik. "Kayaknya warga di sini dimanja gitu, jadi ya kami berharap masih bisa tinggal di sini," tambah dia.
Warga Kampung Akuarium berharap Anies-Sandi bisa memimpin dengan amanah. Selain itu juga mereka berharap gubernur baru bisa berkomunikasi dengan masyarakat. Masyarakat paham akan penataan, namun mereka juga ingin dilibatkan.
"Kalau mau ditata, silakan. Ayo ngobrol sama warga. Kalau kumuh ya dibersihkan, bukan kami digusur," kata Darma.
Hal senada diungkapkan Rini, ia ingin tempat tinggalnya dikembalikan. "Harapannya, kembalikan kampung kami. Sebelum jadi gubernur katanya Pak Anies enggak lama akan membangun tempat ini. Ya InsyaAllah rencananya enggak meleset," kata Rini.
Selain meminta untuk tidak dipindahkan, Rini juga berharap KTPnya serta seluruh warga Kampung Akuarium diaktifkan kembali. "Harapan kami juga, hidupkan kembali KTP kami. Sekarang ini KTP kami enggak aktif," ungkap Rini.