REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI mengundang tiga timnas negara lain untuk melakoni uji coba melawan timnas Indonesia. Tiga negara itu, yakni dua dari Asia Barat, yakni Suriah dan Yordania. Satu lagi dari negara Amerika Selatan, yaitu Guyana.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Ratu Tisha Destria menjelaskan, laga menjamu Suriah dan Yordania diperuntukkan bagi skuat U-23 Indonesia. Sementara Guyana akan ditandingkan dengan skuat Garuda senior. Kedua timnas Indonesia itu sama-sama di bawah asuhan pelatih Luis Milla Aspas.
"Ini adalah rangkaian uji coba lanjutan yang kami siapkan," kata Ratu, Selasa (24/10).
Akan tetapi, Ratu mengatakan jadwal rangkaian pertandingan uji coba tersebut memang terpaksa digelar PSSI di luar jadwal pertandingan persahabatan yang sudah dibuat Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA).
FIFA menjelang tutup tahun 2017 menyediakan kembali slot pertandingan persahabatan antarnegara anggotanya. Slot pertama sudah dilalui pada 4 sampai 7 Oktober 2017. Timnas U-23 Indonesia dan senior ketika itu menjadi lawan bagi Kamboja. Slot selanjutnya, yakni rentang 4 sampai 16 November 2017 mendatang.
Akan tetapi, PSSI menggeser jadwal FIFA Matchday tersebut menjadi 18 dan 25 November. PSSI beralasan Liga 1 2017 yang pada tanggal ketentuan FIFA, sedang memasuki fase puncak kompetisi nasional. "Kami ingin memberikan kesempatan bagi pemain-pemain timnas untuk menyelesaikan Liga 1 sebaik mungkin bersama klub-klubnya," ujar Ratu.
Alasan tersebut menurut Ratu wajar. Itu mengingat ketatnya kesengitan dan konstelasi serta persaingan klub-klub di Liga 1 menjelang pekan final. Saat ini Liga 1 sudah memasuki pekan ke-31. Para pemain timnas asuhan Luis Milla juga menjadi pemain kunci dan penggawa andalan klubnya masing-masing menuju pekan terakhir ke-34 Liga 1. 'Sebab itu kami mengatur agar pertandingan persahabatan ini bisa tetap terlaksana dan Liga 1 juga tetap bisa berakhir dengan baik," jelas dia.
Menurut Ratu, PSSI sudah menjadwalkan laga uji coba Indonesia U-23 melawan Suriah dan Yordania pada 18 dan 25 November 2017. Sedangkan, tim Garuda senior menjamu Guyana akan digelar pada 25 November 2017 mendatang. Tiga laga uji coba tersebut akan digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa barat.
Jalan keluar PSSI menyesuaikan uji coba persahabatan timnas dan Liga 1 dengan mengubah jadwal tanding persahabatan dunia yang sudah ditetapkan FIFA sejak awal tahun lalu, bukan tanpa konsekuensinya. Indonesia maupun negara lawan dipastikan tak akan meraih tambahan angka pada daftar ranking dunia FIFA.