Kamis 26 Oct 2017 17:10 WIB

Gedung Baru DPR, Rp 601 Miliar untuk Perencanaan Saja

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Andri Saubani
Wakil Ketua DPR Agus Hermanto
Foto: Republika/Fauziah Mursid
Wakil Ketua DPR Agus Hermanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam persetujuan Rancangan Undang-undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 pada Rabu (25/10), disepakati target pendapatan negara sebesar Rp 1.894,7 triliun dan pagu belanja negara Rp 2.220,7 triliun. Jumlah termasuk di dalamnya anggaran untuk penataan Kompleks Parlemen Senayan sebesar Rp 601 miliar, dari pagu anggaran yang didapat DPR sebesar Rp 5,7 Triliun.

Wakil Ketua DPR Agus Hermanto mengungkapkan, anggaran Rp 601 Miliar itu tidak langsung untuk pembangunan penataan Kompleks Parlemen Senayan, melainkan baru untuk perencanaan semata. Menurutnya, anggaran untuk perencanaan hanya meliputi biaya konsultasi perencanaan penataan Kompleks Parlemen dan manajemen konstruksi.

"Pemerintah sudah ada anggaran Rp 601 miliar, dikhususkan untuk perencanaan saja. Ini baru dianggarkan untuk konsultan perencanaan," ujar Agus di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Kamis (26/10).

Karenanya, pelaksanaan pembangunan penataan Kompleks Parlemen baru akan dilakukan setelah konsultasi perencanaan selesai. Termasuk fasilitas yang ada di dalamnya akan diketahui nominal atau besaran biaya yang akan dikeluarkan setelah konsultan perencanaan bekerja.