Senin 30 Oct 2017 10:45 WIB

BPJS TK Pastikan Beri Santunan Korban Girder Tol Pasuruan

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Nur Aini
Girder jalan tol Pasuruan-Probolinggo yang jatuh.
Foto: Humas Polda Jatim
Girder jalan tol Pasuruan-Probolinggo yang jatuh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan memastikan akan memberikan hak para korban yang tertimpa girder di proyek pembangunan jalan tol Pasuruan-Probolinggo. Ketiga korban pun telah dipastikan merupakan peserta BPJS Ketenagakerjaan.

"Kami dapat laporan ketiga korban adalah peserta BPJS Ketenagakerjaan. Tentunya kita akan berikan hak-haknya sesuai ketentuan," ujar Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto kepada Republika.co.id, Ahad malam, (29/10).

Ia menegaskan, hak tersebut akan diproses secepatnya. Bagi korban meninggal nantinya diberikan santunan kepada ahli waris sebesar 48 kali upah yang dilaporkan beserta santunan lainnya.

Sedangkan untuk pekerja dengan luka-luka, kata dia, saat ini sudah ditangani oleh tim dari BPJS Ketenagakerjaan. "Mereka akan kita biayai perawatannya sampai sembuh," ujar Agus.

Sebagai informasi tiga korban terdiri dari satu korban meninggal yakni karyawan Waskita Karya Heri Sunandar (27 tahun). Dua korban luka, yaitu sopir truk Waskita Karya Sugiyono (47 tahun), serta tukang las Nurdin (35 tahun).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement