Senin 30 Oct 2017 12:25 WIB

Nirina Zubir Dua Bulan Bikin Tubuh 'Kekar'

Rep: Dessy Susilawati/ Red: Yudha Manggala P Putra
Aktris Nirina Zubir rela mengubah gaya demi berpartisipasi dalam film  5 Cowok Jagoan  di MVP Tower, Jakarta, Selasa (18/4).
Foto: Republika/Wilda Fizriyani
Aktris Nirina Zubir rela mengubah gaya demi berpartisipasi dalam film 5 Cowok Jagoan di MVP Tower, Jakarta, Selasa (18/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nirina Zubir tampil berbeda. Kini tampilannya lebih 'kekar' dengan otot di tubuhnya. Penampilan ini sengaja dibentuk oleh Nirina demi film terbarunya bertajuk 5 Cowok Jagoan. Ia berperan sebagai Deby yang merupakan seorang pembunuh bayaran.

Otot tubuhnya dibutuhkan untuk meyakinkan perannya dalam film ini. Lalu bagaimana Nirina membentuk otot tubuhnya dan apa saja kendalanya?

Nirina mengaku mendapatkan tantangan membentuk otot tubuh dalam dua bulan. Selama dua bulan sebelum syuting dia mulai intens olahraga. Dalam sehari, Nirina olah raga selama 6 sampai 8 jam untuk mendapatkan otot. Akhirnya keluar juga ototnya. "Kompetitif dengan Tika Bravani yang juga main film ini. Sombong-sombongan otot," ungkapnya belum lama ini.

Selain itu, demi otot, Nirina juga menahan makan. Karena dalam proses membentuk badan kendala dan tantangannya banyak. Salah satunya makanan.  "Yang berat di lokasi syuting makan semua ada di situ. Jam tertentu ada mie instan, gorengan. Itu menolaknya enggak bisa. Alhamdulillah melalui itu," tambahnya.

Nirina menjaga makannya juga dengan banyak mongsumsi buah dan sayur. Ia makan salad setiap hari. Namun hal ini menurutnya juga positif untuknya juga keluarga. Ia justru jadi membuat pola hidup sehat sebagai kebiasaan dalam keluarga. "Kompakan sama semua anggota keluarga. Dilanjutin enggak boleh berhenti," ujarnya.

Untuk mendapatkan otot menurut Nirina ia bisa melakukannya. Tapi untuk menjaganya itu hal yang sulit.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement