REPUBLIKA.CO.ID, BALIKPAPAN -- Persiba Balikpapan dipastikan tak akan ambil bagian di Liga 1 musim depan. Meski Liga 1 musim ini masih menyisakan dua laga lagi, tapi skuat Beruang Madu sudah pasti menemani Persegres Gresik United degradasi ke Liga 2 musim depan.
Persiba terkunci di peringkat 17 dengan nilai 23. Sudah tak bisa lagi buat tim asuhan Hariyadi untuk mengejar poin Semen Padang di urutan 15 atau peringkat aman paling minimal untuk bertahan.
"Mohon maaf sebesar-besarnya kepada pendukung yang setia menyemangati kami sepanjang satu musim ini dan seluruh warga kota Balikpapan," kata gelandang Persiba Anmar Almubaraki, dikutip dari laman resmi Liga Indonesiia, Senin (30/10).
Perjuangan klub yang bermarkas di Stadion Batakan itu selesai ketika mereka dikalahkan Madura United 3-4 pada pekan ke-32, Ahad (29/10). Padahal jika mampu mengalahkan Laskar Sape Kerrab, peluang Persiba untuk bertahan masih terbuka.
Pelatih tim Haryadi juga menyampaikan permintaan maaf kepada publik Balikpapan atas kegagalan tim Selicin Minyak untuk tetap eksis di kompetisi utama tahun depan.
Pelatih yang menggantikan Milomir Seslija itu melihat Persiba terdegrdasi hanya faktor ketidakberuntungan. Secara permainan terutama dalam satu bulan terakhir, ia melihat motivasi Marlon Silva dan kawan-kawan untuk keluar dari zona merah sangat kuat.
"hasilnya seperti inil, karena kami tidak beruntung," ujar Haryadi.
Dari 32 pekan yang sudah berlangsung, Persiba hanya memetik enam kemenangan. Lima laga berakhir imbang dan 21 kali menelan kekalahan. Secara produktivitas gol, Persiba sebenarnya lebih baik dibandingkan dua tim di atas mereka yakni Perseru Serui dan Semen Padang. Persiba mampu mencetak 36 gol. Serui hanya 30 gol dan Semen Padang 29 gol.
Tapi Beruang Madu buruk dalam pertahanan. Sudah 58 kali gawang Persiba kena jebol. Jumlah kebobolan mereka berada di urutan tiga di bawah Gresik dan Mitra Kukar.
Ada satu lagi tim yang berpeluang terdegradasi menyusul Gresik dan Persiba, yakni Semen Padang dan Serui. Dua tim ini akan bersaing secara ketat di dua laga terakhir. Kabau Sirah sementara di atas angin setelah mampu mengalahkan The Black Orange di Padang akhir pekan kemarin.