REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kylian Mbappe kemungkinan akan dicadangkan saat Paris Saint-Germain (PSG) menghadapi Anderlecht pada pertandingan babak penyisihan Grup B Liga Champions, Rabu (1/11) dini hari WIB.
Pelatih PSG Unai Emery, mengemukakan hal tersebut setelah belum lama ini striker asal Prancis tersebut mengalami penurunan performa.
Media Prancis melaporkan, pada Senin (30/10), Emery berencana untuk memasukkan Mbappe di bangku cadangan saat bermain melawan Anderlecht.
Mbappe telah mencetak empat gol dan menciptakan lima assist dalam 10 pertandingan pertamanya dengan Les Parisien di Ligue 1. Namun, ia tampak mengalami penurunan performa dalam dua laga terkahir. Terutama, selama pertandingan melawan Marseille di Le Classique yang berakhir imbang 2-2.
"Seperti yang lainnya, Kylian mungkin bermain sejak start, tapi juga mungkin tidak. Hal terpenting ialah semua pemain dihormati dan diberi tahu terlebih dahulu jika mereka tidak akan bermain sebagai starter," kata Emery dilansir dari ESPN, Selasa (31/10).
Pelatih asal Spanyol ini telah menganalisa penampilan Mbappe dalam 10 laga sejauh ini. Secara umum, ia menilai performa Mbappe bagus dan menunjukkan kualitas yang tinggi. Namun, ia juga tidak menampik Mbappe telah menunjukkan beberapa performa yang kurang baik dibanding pemain yang lainnya.
Menurut Emery, Mbappe didatangkan ke Paris agar dirinya bisa berkembang dan bisa membantu klub tumbuh maju. Ia mengaku puas dengan perkembangan yang diperlihatakan Mbappe sejauh ini.
Sementara itu, sang juru taktik membantah klaim yang menyebutkan striker berusia 18 tahun itu tengah kesulitan untuk mengatasi tekanan mental dan fisik sejak kepindahannya dari tim rival, AS Monaco. Menurutnya, Mbappe berada dalam kondisi yang baik, secara mental maupun fisik.
Kendati demikian, Emery meminta sang pemain muda untuk menyeimbangkan mental dan emosionalnya agar ia siap menghadapi berbagai kritikan. "Penting untuk mengatasi saat-saat sulit seperti ini. Normal jika ia akan menjalani proses belajar. Dengan kerendahan hatinya, ia akan terus tumbuh. PSG akan menjadi juara di masa depan dan ia juga akan menjadi juara," jelasnya.
Mbappe dipinjamkan dari Monaco di musim panas lalu. Ia akan menjadi pemain termahal kedua dalam sejarah, saat ia menyelesaikan langkah kepindahan secara permanen ke Paris yang akan menelan biaya sebesar 180 juta euro.
Ikuti Whatsapp Channel Republika