Rabu 01 Nov 2017 14:08 WIB

Bank Dunia Kucurkan 400 Juta Dolar AS untuk Pembangunan Irak

Suasana Kota Mosul, Irak yang dilanda peperangan.
Foto: REUTERS/Alkis Konstantinidis
Suasana Kota Mosul, Irak yang dilanda peperangan.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Bank Dunia, Selasa (31/10), menyetujui pemberian dana tambahan senilai 400 juta dolar AS untuk pembangunan layanan di wilayah Irak yang direbut kembali dari kelompok ISIS, setelah pertempuran selama tiga tahun.

Bank Dunia juga mengatakan akan mendanai sebuah kajian tentang bagaimana cara melibatkan sektor swasta dalam pembangunan kembali bandar udara Mosul dan perbaikan terminal angkutan umum serta jaringan kereta api.

"Paket bantuan tersebut merupakan tambahan pembiayaan Operasi Darurat untuk Proyek Pembangunan Irak (senilai 350 juta dolar AS) yang disetujui pada Juli 2015 dan sudah berlangsung di tujuh kota, di wilayah Diyala dan Salah Ad-Din," kata Bank Dunia dalam pernyataan.

Pernyataan tersebut mengatakan pendanaan tambahan akan fokus pada pembangunan kembali di lima sektor, yaitu air dan sanitasi, listrik, kesehatan, pengangkutan dan layanan kota. Dana juga akan membantu perbaikan dan pelestarian daerah warisan budaya di Kota Tua Mosul, yang rusak parah akibat pertempuran.

Pasukan Irak, dukungan pasukan gabungan pimpinan AS, merebut kembali Mosul pada Mei, setelah melakukan perang hampir sembilan bulan di kota itu.

Pejabat pemerintah Irak memperkirakan paling sedikit memakan waktu lima tahun dan dana miliaran dolar untuk membangun kembali Mosul.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement