REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Kapten AS Roma, Daniele De Rossi berpendapat kemenangan 3-0 timnya atas Chelsea akan terus dikenang. Ia mencontohkan situasi demikian pernah terjadi saat Roma mengalahkan klub serupa sembilan tahun lalu.
Pada 2008, Stadion Olimpico jadi saksi armada La Maggica menumbangkan wakil Inggris itu dengan skor 3-1. Kini, di arena yang sama, i Lupi kembali berjaya atas the Blues.
"Kami tidak banyak mengalami malam yang hebat di Liga Champions. Saya ingat saat kami mengalahkan Chelsea beberapa tahun lalu, orang-orang masih mengingat skor tersebut (3-1). Mereka juga akan mengingat kenangan yang ini," kata gelandang 34 tahun kepada Mediaset Premium, dikutip dari Football Italia, Rabu (1/11).
Ia menerangkan sejak undian dibacakan, Roma diprediksi berada di urutan ketiga di bawah Chelsea dan Atletico Madrid. Pada matchday pertama skuat I Lupi hanya bermain imbang 0-0 dengan Atletico. Selanjutnya anak asuh Eusebio Di Fransesco unggul tipis 2-1 atas Qarabag.
Semua pandangan berubah tentang Roma, ketika tim tersebut menahan imbang the Blues 3-3 di London. Hingga akhirnya, takhta singgasana direbut usai pasukan I Lupi menjungkalkan jawara Liga Inggris 3-0 pada matchday keempat Grup D.
"Kami perlu santai dengan segala ambisi. Saya hanya ingin menunjukkan kami harus selalu bersyukur bisa terlahir sebagai Romanisti, bahkan ketika kami kalah dengan skor 7-1," ujar De Rossi.